Petenis Rusia 35 tahun itu, yang memenangi satu dari dua gelar Grand Slamnya di Flushing Meadows pada 2004, bergabung dalam deretan petenis Eropa yang memilih untuk melewatkan US Open.
"Disebabkan situasi yang kurang baik akibat virus corona, saya mengambil keputusan sulit bagi diri sendiri untuk menolak berpartisipasi," demikian tulisan Kuznetsova di akun Instagram resminya.
Baca juga: Panitia yakin dengan protokol dan jaminan keselamatan US Open
Petenis peringkat 32 dunia itu juga akan absen pada turnamen ATP/WTA Western and Southern Open yang akan dimainkan di New York. Turnamen yang biasanya dimainkan di Cincinnati itu merupakan ajang pemanasan untuk US Open yang akan berlangsung pada 31 Agustus sampai 13 September.
"Saya menyesal sebab saya telah menantikan turnamen-turnamen itu, namun pandemi mengubah semua rencana," kata Kuznetsova.
"Saya berharap situasi di dunia akan menjadi lebih stabil untuk kompetisi selanjutnya."
Baca juga: Elina Svitolina juga mundur dari US Open
Baca juga: Jumlah hadiah US Open 2020 dipotong lebih dari Rp52 miliar
Pada pengumuman terpisah yang dirilis pada Senin, Asosiasi Tenis AS mengonfirmasi bahwa petenis Republik Ceko Barbora Strycova juga mengundurkan diri dari US Open, bersama dengan Wang Xiyi asal China.
Posisi Ann Li dari AS dan Priscilla Hon asal Australia telah dinaikkan untuk mengikuti main draw, sebagai akibat dari pengunduran-pengunduran diri itu.
Baca juga: Nadal putuskan tak ikuti US Open karena khawatir COVID-19
Baca juga: Murray dipastikan akan tampil di turnamen pemanasan US Open