Magelang (ANTARA) - Tanah retak di Dusun Sabrang, Desa Wonogiri, Kajoran, Kabupaten Magelang mengakibatkan tiga bangunan rumah rusak di bagian lantai dan dinding, kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Magelang, Edy Susanto.
Edy di Magelang, Rabu, mengatakan tanah retak sepanjang 20 meter tersebut melewati tiga rumah di atas tebing milik Ahmad Khadik, M. Anwar Rizki, dan Dijo Winarko.
Ia mengatakan tanah retak tersebut juga mengancam dua rumah yang berada di bawah tebing yakni milik Sukiman dan Aspad.
Baca juga: 10 Rumah di Temanggung Rusak akibat Tanah Bergerak
Tanah retak di Dusun Sabrang tersebut terjadi setelah terjadi hujan dengan intensitas sedang-lebat di wilayah Kajoran pada Selasa (18/2) siang.
Edy menuturkan dinding dan lantai yang mengalami retak dengan lebar bervarisasi antara 2 centimeter hingga 40 centimeter.
Berdasarkan data dari BPBD Kabupaten Magelang, kejadian tanah retak tersebut sebelumnya pernah terjadi pada 17 Januari 2019 dan telah dilakukan tindakan menutup retakan tanah.
Ia meminta retakan tanah tersebut segera ditutup agar air hujan tidak masuk melalui retakan tersebut karena dapat memicu terjadinya longsor.
Ia memperkirakan masih berpotensi terjadi gerakan tanah, maka pihaknya berharap warga yang berada di atas tebing maupun di bawah tebing untuk selalu waspada.
Baca juga: Tanah Retak, 104 Warga Banaran Banjarnegara Diungsikan
Berita Terkait
Gibran prioritaskan penyelesaian sengketa tanah Sriwedari
Rabu, 1 Mei 2024 6:00 Wib
Pengusaha korban penyerobotan tanah di Semarang minta polisi lanjutkan penyidikan
Jumat, 26 April 2024 23:39 Wib
Tersangka kasus penyerobotan tanah menangi gugatan di PN Semarang
Selasa, 23 April 2024 9:30 Wib
Demak menjadi bagian dari 104 kabupaten/kota lengkap sertifikat tanah
Selasa, 23 April 2024 8:51 Wib
Warga Banjarnegara waspadai cuaca ekstrem hingga 18 April
Rabu, 17 April 2024 14:00 Wib
Belasan warga mengungsi akibat longsor di Punggelan
Sabtu, 13 April 2024 18:28 Wib
UMP dampingi anak terdampak bencana tanah bergerak di Sirampog
Sabtu, 30 Maret 2024 16:47 Wib
Mungkinkah Selat Muria terbentuk dalam waktu dekat?
Jumat, 22 Maret 2024 10:55 Wib