Jakarta (Antaranews Jateng) - Ada fakta menarik di album kedua Kunto Aji yang berjudul "Mantra Mantra" yang mengangkat isu kesehatan mental.
Di salah satu lagu, Kunto Aji memasukkan frekuensi suara yang menurut penelitian dapat membuat pendengarnya merasa lebih baik.
"Ada lima jenis frekuensi yang dipakai kalau pelatihan ESQ. Gue pengen menerapkan itu di lagu yang liriknya berbicara kepada diri sendiri dan dibantu dengan lagu itu. Gue berharap lagu ini bisa jadi self healing," ucap Kunto Aji saat berbincang dalam peluncuran album "Mantra Mantra" di kawasan Kemang, Jakarta, Kamis.
Baca juga: Kunto Aji angkat isu kesehatan mental di album kedua
Lagu yang dimaksud berjudul "Rehat". Lagu yang berada di track kelima tersebut mengangkat masalah mental overthinker atau terlalu berpikir berlebihan yang juga sering dialami oleh Kunto Aji.
Penyanyi jebolan ajang pencarian bakat tersebut memasukkan frekuensi 396 Hz yang menurut penelitian bisa mengeluarkan racun pikiran negatif. Sehingga bisa membuat pendengarnya lebih baik, semangat, dan optimis.
"Rehat dari pemikiran yang overthinker terlalu banyak. Apapun yang terjadi kemarin itu bukan murni kesalahan lu. Lu kalah disatu kesempatan, tapi bisa berhasil di kesempatan lain," jelas Kunto Aji. (Editor : Subagyo).
Di salah satu lagu, Kunto Aji memasukkan frekuensi suara yang menurut penelitian dapat membuat pendengarnya merasa lebih baik.
"Ada lima jenis frekuensi yang dipakai kalau pelatihan ESQ. Gue pengen menerapkan itu di lagu yang liriknya berbicara kepada diri sendiri dan dibantu dengan lagu itu. Gue berharap lagu ini bisa jadi self healing," ucap Kunto Aji saat berbincang dalam peluncuran album "Mantra Mantra" di kawasan Kemang, Jakarta, Kamis.
Baca juga: Kunto Aji angkat isu kesehatan mental di album kedua
Lagu yang dimaksud berjudul "Rehat". Lagu yang berada di track kelima tersebut mengangkat masalah mental overthinker atau terlalu berpikir berlebihan yang juga sering dialami oleh Kunto Aji.
Penyanyi jebolan ajang pencarian bakat tersebut memasukkan frekuensi 396 Hz yang menurut penelitian bisa mengeluarkan racun pikiran negatif. Sehingga bisa membuat pendengarnya lebih baik, semangat, dan optimis.
"Rehat dari pemikiran yang overthinker terlalu banyak. Apapun yang terjadi kemarin itu bukan murni kesalahan lu. Lu kalah disatu kesempatan, tapi bisa berhasil di kesempatan lain," jelas Kunto Aji. (Editor : Subagyo).
