Jakarta, ANTARA JATENG - Agen tunggal pemegang merek Suzuki di Indonesia,
PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), meyakini produk terbaru mereka Ignis
tidak akan menimbulkan kanibalisme pasar terhadap produk lainnya yang
muncul lebih dulu, Karimun Wagon R.
Jika dilihat dari penempatan harga, varian termurah Ignis dibanderol
pada Rp139,5 juta, tak terpaut jauh dari varian tertinggi Karimun Wagon R
Airbag GS AGS yang ditawarkan seharga Rp135 juta.
Meski demikian, Manajer Riset Pemasaran, Analisis Data & ATL Divisi
Pemasaran 4W SIS, Rifkie Setiawan, meyakini tidak akan ada kanibalisme
pada pasar kendaraan penumpang Suzuki menyusul kehadiran Ignis karena
dua alasan.
"Satu, jelas ada perbedaan dari sisi klasifimasi produk. Yang satu LCGC,
yang lain Urban SUV. Penempatannya beda," kata Rifkie di sela-sela
acara Suzuki Ignis Urban Race di Jakarta, Selasa.
Dengan penempatan produk demikian, Suzuki justru menyediakan opsi bagi pelanggan yang ingin naik kelas.
"Kalau orang mau ganti kami ada opsi," ujarnya menambahkan.
Alasan
kedua, Karimun Wagon R sudah memiliki pasar tersendiri yang juga
didukung faktor kedekatan emosional yang sudah terbangun dengan
pelanggan lamanya.
"Salah satu ketidakkhawatiran kami juga karena klubnya sudah ada, jadi yang beli sudah ada ikatan emosional juga," ujarnya.
Berita Terkait
Boyolali terima hibah 200 unit lampu PJU tenaga surya
Selasa, 19 November 2024 15:12 Wib
Temanggung kembangkan pembibitan stek berakar untuk tanaman kopi
Jumat, 15 November 2024 6:00 Wib
Pakar : AI dan "big data" mampu bantu tanggulangi judi "online"
Kamis, 14 November 2024 20:44 Wib
Kemenag Temanggung latih mualaf digital marketing
Rabu, 6 November 2024 20:12 Wib
Wapres Gibran uji coba kereta bertenaga baterai di Stasiun Purwosari
Sabtu, 2 November 2024 13:35 Wib
Dosen UNS riset teknologi pengisian baterai untuk motor listrik
Rabu, 30 Oktober 2024 15:23 Wib
Pemkot Magelang tingkatkan kualitas dan akurasi data
Rabu, 30 Oktober 2024 7:51 Wib
Kemenperin jelaskan status iPhone 16 di Indonesia
Jumat, 25 Oktober 2024 14:17 Wib