Semarang (ANTARA) - Pengelola DP Mall Semarang siap menangkap peluang belanja mayoritas pengunjung pusat perbelanjaan yang hanya sekadar "jalan-jalan".

"90 persen pengunjung mal tujuannya 'jalan-jalan'. Oleh karena itu bagaimana menangkap peluang agar setengah dari yang 'jalan-jalan' itu akhirnya berbelanja," kata General Manajer DP Mall Semarang Antonius A. Budiawan di Semarang, Senin.

Menurut dia, fenomena rombongan jarang beli (Rojali) dan rombongan hanya nanya (Rohana) sejak dahulu sudah ada di berbagai pusat-pusat perbelanjaan.

Oleh karena itu, lanjut dia, gerai-gerai yang ada di pusat perbelanjaan ini berlomba-lomba menawarkan berbagai promosi dan kegiatan untuk meningkatkan penjualan.

DP Mall, lanjut dia, secara resmi memperluas ruang untuk memberikan lebih banyak pilihan berbelanja bagi warga Kota Semarang dan sekitamya.

Ia menyebut sudah sekitar 159 gerai yang telah dibuka pada sisi DP Mall Expansion.

"Secara umum tingkat keterisian gerai sudah 92 persen," katanya

Menurut dia, banyak merek-merek ternama yang membuka gerai di DP Mall untuk meningkatkan pengalaman belanja pelanggan.

Perluasan ruang belanja DP Mall, lanjut dia, telah meningkatkan jumlah kunjungan rata-rata yang mencapai 31 ribu hingga 42 ribu orang per hari.

Ia menambahkan perluasan ruang belanja DP Mall juga diikuti dengan penambahan luasan area parkir yang mampu menampung hingga 1.800 mobil.

Konsep DP Mall yang baru ini, menurut dia, bukan hanya dikunjungi oleh warga dari sekitar Kota Semarang, bahkan pengunjung dari wilayah Kudus hingga Pekalongan.

"Kalau dilihat dari plat nomor kendaraan yang parkir, banyak kendaraan dengan plat nomor K dan G. Berarti pengunjung kami bukan hanya dari wilayah Semarang," katanya.


Pewarta : Immanuel Citra Senjaya
Editor : Edhy Susilo
Copyright © ANTARA 2025