Batang (ANTARA) - Kepolisian Resor (Polres) Batang, Jawa Tengah, melakukan evakuasi truk bermuatan plastik yang terbakar di KM 358 A Tol Batang-Semarang, Jumat sekitar pukul 12.30 WIB.
Kepala Polres Batang AKBP Nur Cahyo Ari Prasetyo di Batang, Jumat, mengatakan bahwa saat ini polisi bersama petugas dinas pemadam kebakaran setempat dan pengelola tol Semarang-Batang telah melakukan pemadaman truk yang terbakar itu.
"Arus lalu lintas dari arah Jakarta menuju ke Semarang sempat tersendat," katanya.
Menurut dia, arus lalu lintas kendaraan normal kembali setelah pemadaman dan evakuasi truk yang terbakar selesai.
Peristiwa terbakarnya truk bermuatan plastik itu bernomor L-9515-UC terjadi sekitar pukul 12.30 WIB, kemudian petugas melakukan pemadaman kobaran api hingga pukul 14.30 WIB.
Pengemudi truk yang mendengar suara ban pecah di bagian depan langsung menepi ke pinggir jalan tol untuk mengganti ban.
"Saat mengganti ban, sopir mencium bau barang terbakar, kemudian melihat api muncul dari dalam kabin truk," katanya.
AKBP Nur Cahyo mengatakan bahwa pada peristiwa terbakarnya truk bermuatan plastik tersebut tidak sampai menimbulkan korban jiwa.
"Kami mengingatkan pengemudi agar memastikan kondisi kendaraan sebelum menempuh perjalanan, terutama di jalur tol yang padat. Kami mengimbau para pengemudi lebih berhati-hati dan memperhatikan bagian penting kendaraan seperti ban dan sistem kelistrikan," kata Kapolres Batang.
Kepala Polres Batang AKBP Nur Cahyo Ari Prasetyo di Batang, Jumat, mengatakan bahwa saat ini polisi bersama petugas dinas pemadam kebakaran setempat dan pengelola tol Semarang-Batang telah melakukan pemadaman truk yang terbakar itu.
"Arus lalu lintas dari arah Jakarta menuju ke Semarang sempat tersendat," katanya.
Menurut dia, arus lalu lintas kendaraan normal kembali setelah pemadaman dan evakuasi truk yang terbakar selesai.
Peristiwa terbakarnya truk bermuatan plastik itu bernomor L-9515-UC terjadi sekitar pukul 12.30 WIB, kemudian petugas melakukan pemadaman kobaran api hingga pukul 14.30 WIB.
Pengemudi truk yang mendengar suara ban pecah di bagian depan langsung menepi ke pinggir jalan tol untuk mengganti ban.
"Saat mengganti ban, sopir mencium bau barang terbakar, kemudian melihat api muncul dari dalam kabin truk," katanya.
AKBP Nur Cahyo mengatakan bahwa pada peristiwa terbakarnya truk bermuatan plastik tersebut tidak sampai menimbulkan korban jiwa.
"Kami mengingatkan pengemudi agar memastikan kondisi kendaraan sebelum menempuh perjalanan, terutama di jalur tol yang padat. Kami mengimbau para pengemudi lebih berhati-hati dan memperhatikan bagian penting kendaraan seperti ban dan sistem kelistrikan," kata Kapolres Batang.