Semarang (ANTARA) - BPJS Ketenagakerjaan Cabang Klaten turut memeriahkan Karnaval Pembangunan Kabupaten Klaten 2024 di sepanjang Jalan Veteran hingga Jalan Pemuda, Klaten, Jawa Tengah, Senin (19/8/2024).
Dalam gelaran tersebut, BPJS Ketenagakerjaan menampilkan mobil hias yang cukup menyita perhatian warga. Insan BPJS Ketenagakerjaan yang ikut karnaval juga mengenakan kostum berbagai macam profesi pekerja sebagai gambaran program jaminan ketenagakerjaan dapat diikuti oleh semua masyarakat pekerja.
Tim dari BPJS Ketenagakerjaan mengenakan kostum dengan beragam profesi sesuai dengan tema pekerja sektor bukan penerima upah (BPU) seperti shopeefood, tukang jamu, guru honorer, tenaga medis, dan lain-lain. Selama berjalan, mereka juga menggaungkan slogan Kerja Keras Bebas Cemas.
Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Klaten Heru Siswanto menjelaskan keikutsertaan BPJS Ketenagakerjaan dalam karnaval pembangunan Kabupaten Klaten ini bertujuan untuk ikut memeriahkan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79.
"Kami berharap melalui karnaval ini, masyarakat Kabupaten Klaten dan sekitarnya semakin mengenal program BPJS Ketenagakerjaan melalui media promosi yang digunakan, apapun jenis pekerjaannya, BPJS Ketenagakerjaan hadir memberikan perlindungan kepada tenaga kerja, kerja keras bebas cemas," kata Heru.
Bupati Klaten Sri Mulyani mengatakan Karnawal Pembangunan Kabupaten Klaten diikuti 44 kontingen dari berbagai unsur di Kabupaten Klaten. Masing-masing kontingen menampilkan arak-arakan yang sesuai potensi serta tugas dan fungsi mereka.
Karnaval tersebut digelar dalam rangka menyemarakkan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-79 Republik Indonesia. Untuk itu, dia bersama masyarakat berkumpul menghormati jasa para pahlawan yang telah berkorban bagi kemerdekaan.
"Kami mengisi kemerdekaan dengan kegiatan Karnaval Pembangunan Kabupaten Klaten, selain untuk memeriahkan kemerdekaan, kegiatan ini juga menjadi salah satu untuk promosi pariwisata dan ekonomi kreatif," katanya.
Melalui event yang mengangkat puspa ragam budaya dan produk ekonomi kreatif lokal unggulan tersebut, Sri Mulyani, berharap dapat mempromosikan potensi Kabupaten Klaten dan sekitarnya, meningkatkan kunjungan wisatawan serta membuka peluang investasi dan mendorong kolaborasi seluruh stakeholder.
"Luar biasa seluruh peserta menampilkan ekspresi dan inovasinya. Saya berterima kasih atas totalitas yang ditampilkan seluruh peserta. Terima kasih atas sambutan hangat dari masyarakat,” kata Sri Mulyani menyampaikan apresiasi kepada seluruh kontingen yang turut andil dalam karnaval tersebut.
Dalam gelaran tersebut, BPJS Ketenagakerjaan menampilkan mobil hias yang cukup menyita perhatian warga. Insan BPJS Ketenagakerjaan yang ikut karnaval juga mengenakan kostum berbagai macam profesi pekerja sebagai gambaran program jaminan ketenagakerjaan dapat diikuti oleh semua masyarakat pekerja.
Tim dari BPJS Ketenagakerjaan mengenakan kostum dengan beragam profesi sesuai dengan tema pekerja sektor bukan penerima upah (BPU) seperti shopeefood, tukang jamu, guru honorer, tenaga medis, dan lain-lain. Selama berjalan, mereka juga menggaungkan slogan Kerja Keras Bebas Cemas.
Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Klaten Heru Siswanto menjelaskan keikutsertaan BPJS Ketenagakerjaan dalam karnaval pembangunan Kabupaten Klaten ini bertujuan untuk ikut memeriahkan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79.
"Kami berharap melalui karnaval ini, masyarakat Kabupaten Klaten dan sekitarnya semakin mengenal program BPJS Ketenagakerjaan melalui media promosi yang digunakan, apapun jenis pekerjaannya, BPJS Ketenagakerjaan hadir memberikan perlindungan kepada tenaga kerja, kerja keras bebas cemas," kata Heru.
Bupati Klaten Sri Mulyani mengatakan Karnawal Pembangunan Kabupaten Klaten diikuti 44 kontingen dari berbagai unsur di Kabupaten Klaten. Masing-masing kontingen menampilkan arak-arakan yang sesuai potensi serta tugas dan fungsi mereka.
Karnaval tersebut digelar dalam rangka menyemarakkan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-79 Republik Indonesia. Untuk itu, dia bersama masyarakat berkumpul menghormati jasa para pahlawan yang telah berkorban bagi kemerdekaan.
"Kami mengisi kemerdekaan dengan kegiatan Karnaval Pembangunan Kabupaten Klaten, selain untuk memeriahkan kemerdekaan, kegiatan ini juga menjadi salah satu untuk promosi pariwisata dan ekonomi kreatif," katanya.
Melalui event yang mengangkat puspa ragam budaya dan produk ekonomi kreatif lokal unggulan tersebut, Sri Mulyani, berharap dapat mempromosikan potensi Kabupaten Klaten dan sekitarnya, meningkatkan kunjungan wisatawan serta membuka peluang investasi dan mendorong kolaborasi seluruh stakeholder.
"Luar biasa seluruh peserta menampilkan ekspresi dan inovasinya. Saya berterima kasih atas totalitas yang ditampilkan seluruh peserta. Terima kasih atas sambutan hangat dari masyarakat,” kata Sri Mulyani menyampaikan apresiasi kepada seluruh kontingen yang turut andil dalam karnaval tersebut.