Purwokerto (ANTARA) - Mahasiswa Fakultas Biologi Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto menorehkan prestasi gemilang di panggung internasional dalam ajang World Innovative Science Project Olympiad (WISPO) 2023 yang berlangsung di Bandung, 14-17 Desember 2023.
Tim mahasiswa ini berhasil memboyong Medali Perak dalam kategori Ilmu Lingkungan (Environmental Science) dengan judul penelitian mereka yang berfokus pada "Formulation and Effectiveness Test of Antifungal Preparations Sheet Mask Klanceng Bee Honey Trigona Against Fungus Aspergillus niger".
Penelitian ini menonjolkan inovasi mereka dalam pengembangan antijamur menggunakan masker klanceng yang diperkaya dengan madu lebah Trigona untuk melawan jamur Aspergillus niger.
Masker sheet ini, awalnya dikembangkan sebagai produk kosmetik wajah, ternyata juga memiliki kemampuan sebagai antijamur untuk kulit wajah, khususnya sebagai solusi antiacne.
Baca juga: Unsoed pertahankan predikat Informatif tiga tahun berturut-turut
Melalui uji coba di Laboratorium Mikologi Fakultas Biologi, hasil penelitian menunjukkan bahwa masker sheet ini memiliki kemampuan antijamur lebih besar dibandingkan dengan produk sejenis yang beredar di pasaran.
Tim penelitian ini terdiri atas tiga mahasiswa berbakat, Angelita Rahma Delfyan (B1B023018), Azzahra Afita Salsabila (B1B023006), dan Endang Wahyuni (B1B023023), yang mendapat bimbingan dari Dr. Ratna Stia Dewi, S.Si., M.Sc., seorang pembimbing berdedikasi dan berpengalaman dalam bidang ini.
Kemenangan ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi tim mahasiswa dan Fakultas Biologi Unsoed, juga menegaskan komitmen fakultas tersebut dalam mendorong inovasi berkelanjutan untuk mengatasi tantangan lingkungan masa kini.
Prestasi gemilang ini juga mencerminkan potensi luar biasa generasi muda dalam menciptakan solusi kreatif terhadap permasalahan lingkungan global.
Unsoed mengucapkan selamat kepada tim mahasiswa atas prestasi luar biasa ini, sekaligus memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada Dr. Ratna Stia Dewi atas bimbingan yang telah menginspirasi tercapainya prestasi gemilang ini.
Baca juga: Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto kukuhkan tiga profesor baru
Baca juga: Ketua Halal Center Unsoed ikuti Australia Awards Short Course on Standards and Halal Certification
Baca juga: Unsoed raih sembilan penghargaan dalam Anugerah Diktiristek 2023
Tim mahasiswa ini berhasil memboyong Medali Perak dalam kategori Ilmu Lingkungan (Environmental Science) dengan judul penelitian mereka yang berfokus pada "Formulation and Effectiveness Test of Antifungal Preparations Sheet Mask Klanceng Bee Honey Trigona Against Fungus Aspergillus niger".
Penelitian ini menonjolkan inovasi mereka dalam pengembangan antijamur menggunakan masker klanceng yang diperkaya dengan madu lebah Trigona untuk melawan jamur Aspergillus niger.
Masker sheet ini, awalnya dikembangkan sebagai produk kosmetik wajah, ternyata juga memiliki kemampuan sebagai antijamur untuk kulit wajah, khususnya sebagai solusi antiacne.
Baca juga: Unsoed pertahankan predikat Informatif tiga tahun berturut-turut
Melalui uji coba di Laboratorium Mikologi Fakultas Biologi, hasil penelitian menunjukkan bahwa masker sheet ini memiliki kemampuan antijamur lebih besar dibandingkan dengan produk sejenis yang beredar di pasaran.
Tim penelitian ini terdiri atas tiga mahasiswa berbakat, Angelita Rahma Delfyan (B1B023018), Azzahra Afita Salsabila (B1B023006), dan Endang Wahyuni (B1B023023), yang mendapat bimbingan dari Dr. Ratna Stia Dewi, S.Si., M.Sc., seorang pembimbing berdedikasi dan berpengalaman dalam bidang ini.
Kemenangan ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi tim mahasiswa dan Fakultas Biologi Unsoed, juga menegaskan komitmen fakultas tersebut dalam mendorong inovasi berkelanjutan untuk mengatasi tantangan lingkungan masa kini.
Prestasi gemilang ini juga mencerminkan potensi luar biasa generasi muda dalam menciptakan solusi kreatif terhadap permasalahan lingkungan global.
Unsoed mengucapkan selamat kepada tim mahasiswa atas prestasi luar biasa ini, sekaligus memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada Dr. Ratna Stia Dewi atas bimbingan yang telah menginspirasi tercapainya prestasi gemilang ini.
Baca juga: Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto kukuhkan tiga profesor baru
Baca juga: Ketua Halal Center Unsoed ikuti Australia Awards Short Course on Standards and Halal Certification
Baca juga: Unsoed raih sembilan penghargaan dalam Anugerah Diktiristek 2023