Semarang (ANTARA) -
Bank Jateng Cabang Karanganyar optimistis dapat mencapai target penyaluran kredit usai masa pandemi yang berangsur-angsur pulih.
"Sampai sekarang di Karanganyar sudah ada progress yang cukup baik, meskipun lumayan sulit usai masa pandemi kemarin. Ssluruh upaya tetap kami jalankan untuk mencapai target yang semaksimal mungkin," katanya Pemimpin Bank Jateng Cabang Karanganyar Sigit Nurbiyanto.
Hal itu disampaikan Sigit saat berdiskusi bersama jajaran Komisi C DPRD Provinsi Jawa Tengah, Rabu (1/3/2023) dengan agenda perkembangan dan pengelolaan Bank Jateng.
Hal itu disampaikan Sigit saat berdiskusi bersama jajaran Komisi C DPRD Provinsi Jawa Tengah, Rabu (1/3/2023) dengan agenda perkembangan dan pengelolaan Bank Jateng.
Ia menjelaskan kinerja kredit konsumtif Bank Jateng Cabang Karanganyar dari rencana akhir tahun 2022 senilai Rp383.149.042 mengalami pencapaian 100 persen dengan pertumbuhan tahun per tahun (YoY) pada Januari 2,7 persen dengan nilai Rp393.772.272.
Sementara untuk kredit produktif, rencana akhir tahun senilai Rp123.497.104 dengan capaian angka pada Januari Rp161.382.118 atau 129,58 persen dengan pertumbuhan tahun per tahun (YoY) mencapai 30,68 persen.
"Dari nilai ini kami cukup optimis, perkembangan dan pengelolaan kinerja keuangan Cabang Karanganyar ini sudah baik. Meskipun pelan-pelan, kami yakin bisa mencapai hal yang lebih baik lagi," kata Sigit.
Tercatat, rencana total kredit pada bulan Januari sebesar Rp 506.646.146, tercapai Rp518.290.000 atau 107,11 persen dengan pertumbuhan tahun per tahun (YoY) mencapai 9,57 persen, sedangkan untuk kredit macet atau non performing loan (NPL) pada bulan Januari 2023 senilai Rp1.029.976 atau 0.186 persen.
Mendengar paparan tersebut, Ketua Komisi C Bambang Haryanto Baharudin berharap Bank Jateng Cabang Karanganyar dapat mempertahankan performa baik itu. Ia juga meminta untuk tetap menggali potensi-potensi lain guna meningkatkan pendapatan.
"Kami selalu berkeyakinan, setelah paparan tadi kami rasa kinerjanya sudah sangat baik. Ke depan harus tetap dipertahankan dan bila perlu ditingkatkan lagi. Selain itu progres tersebut bisa menjadi tolak ukur dari kinerja-kinerja Bank Jateng yang Manajemen kelola dari beberapa tahun belakang, sehingga dapat dilihat perbaikan dari tahun ke tahun," katanya.
Komisi C juga berharap para pimpinan Bank Jateng dapat berkolaborasi dengan Anggota Komisi C karena tersebar di daerah pemilihan masing-masing.
"Kami harus lebih solid lagi untuk berkolaborasi, karena Anggota Komisi C ini tersebar di Jateng. Jadi masukan dari anggota dari daerah pemilihan yang tersebar tersebut bisa diakomodasi untuk kemajuan bersama," tutupnya.
Baca juga: Pemkab Sukoharjo gandeng Bank Jateng luncurkan Aplikasi Billing Center
Baca juga: Pemkab Sukoharjo gandeng Bank Jateng luncurkan Aplikasi Billing Center