Kodam IV/Diponegoro Buka Latsar Bela Negara
"Kalau semua elemen masyarakat memiliki jiwa dan semangat persatuan dan kesatuan bangsa, maka kehidupan bersama akan merasa aman," katanya di Magelang, Rabu.
Pangdam Sunindyo mengatakan hal itu setelah menutup Latsar Bela Negara dan Pengukuhan Wartawan Unit Kodam IV Diponegoro di Lapangan Tentara 1, Kompleks Resimen Induk Pendidikan Kodam IV/Diponegoro di Kota Magelang.
Berbagai elemen masyarakat yang hingga saat ini pernah mengikuti latsar itu, antara lain kalangan pelajar tingkat SMP dan SMA.
Ia mengharapkan mereka yang pernah mengikuti program latsar itu, dapat memperkuat semangat persatuan dan kesatuan bangsa.
Ia menjelaskan tanggung jawab terkait dengan bela negara berada di pundak seluruh masyarakat Indonesia.
Mereka yang telah mengikuti latsar itu, katanya, setidaknya sudah mempunyai bekal yang baik, jika sewaktu-waktu negara membutuhkan keterlibatannya dalam mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Latsar bela negara dengan 40 peserta kalangan wartawan berasal dari berbagai media massa itu berlangsung tiga hari, 10-12 Maret 2014. Materi latihan, antara lain tentang wawasan kebangsaan, menembak, baris berbaris, "out bond", kunjungan ke Markas Kopassus Kandang Menjangan Kartasura dan PT Sritex Kota Surakarta.
"Kegiatan ini sebagai langkah awal, untuk diikuti wartawan lainnya yang belum pernah mengenyam latihan semacam ini. Nilai-nilai positif latihan bisa ditularkan kepada wartawan lainnya," katanya.
Ia mengatakan latsar juga melatih ketahanan fisik wartawan saat menjalankan tugas jurnalistik sehari-hari.