Banyumas (ANTARA) - Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPPSDM) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menggelar kegiatan Makan Bergizi Gratis di Desa Panembangan, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah untuk mendukung program yang direncanakan Presiden Prabowo Subianto.
Kegiatan bertema "Makan Bergizi Gratis - Menu Ikan untuk Generasi Emas 2045" itu digelar di Gedung Olahraga Desa Panembangan, Kecamatan Cilongok, Banyumas, Kamis, dengan melibatkan ratusan pelajar di wilayah tersebut.
Ditemui di sela-sela acara, Analis Kebijakan Muda Pusat Penyuluhan Kelautan dan Perikanan BPPSDM KKP Cece Sudrajat mengatakan kegiatan tersebut digelar dalam rangka menyukseskan program prioritas pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka berupa Makan Bergizi Gratis.
"Seiring dengan itu, di tempat kami kan ada gerakan memasyarakatkan makan ikan. Nah, dalam rangka menyukseskan program tersebut, kami di BPPSDM menyelenggarakan kegiatan pada hari ini, yaitu Makan Bergizi Gratis bagi anak-anak khususnya anak-anak TK dan SD di Desa Panembangan serta beberapa ibu hamil, ada 450 anak dan ibu hamil," kata dia selaku penanggung jawab kegiatan.
Menurut dia, kegiatan tersebut digelar di Panembangan karena desa itu sejak 2022 telah ditetapkan oleh BPPSDM KKP sebagai lokasi Smart Fisheries Village (SFV) atau Desa Perikanan Cerdas.
Dalam hal ini, kata dia, pihaknya ingin produk dari lokasi SFV tersebut diolah oleh ibu-ibu anggota kelompok pengolahan dan pemasaran (poklasar) hasil perikanan dan hasilnya dikonsumsi oleh anak-anak sekolah di wilayah itu, sehingga terjadi ekonomi sirkular.
Oleh karena itu, lanjut dia, kegiatan tersebut dirangkai dengan bimbingan teknis untuk menumbuhkan kewirausahaan bagi pemuda di Desa Panembangan agar tertarik dalam pengembangan usaha perikanan.
Terkait dengan menu makan gratis yang disajikan, Cece mengatakan hal itu terdiri atas nasi, lauk yang terbuat dari olahan ikan, sayur, buah, dan air minum serta kudapan berupa es krim yang terbuat dari ikan nila dan cistik dari duri ikan lele.
Sementara itu, Kepala Desa Panembangan Untung Sanyoto menyampaikan terima kasih kepada BPPSDM KKP yang telah menjadikan Panembangan sebagai lokasi percontohan Desa Perikanan Cerdas.
"Tindak lanjut dari itu (Desa Perikanan Cerdas, red.), desa kami juga diujicobakan untuk pertama kalinya program Makan Bergizi Gratis. Kami berharap ini nanti akan berkesinambungan dengan program Smart Fisheries Village atau Desa Perikanan Cerdas yang menghasilkan ikan itu untuk menopang kegiatan makan bergizi gratis," katanya.
Bahkan, kata dia, Desa Panembangan telah disurvei oleh pihak terkait sebagai salah satu bakal lokasi dapur umum yang akan menyiapkan makanan untuk kebutuhan program makan bergizi gratis di Kabupaten Banyumas.
Ia mengharapkan keberadaan dapur umum di Panembangan dapat terealisasi karena bisa menyerap tenaga kerja lokal sekitar 30-50 orang yang akan bertugas menyiapkan Makan Bergizi Gratis tersebut.
Selain itu, lanjut dia, limbah atau sisa pengolahan makanan bergizi tersebut juga dapat dimanfaatkan untuk pakan ikan di kolam-kolam yang ada di Desa Panembangan.
"Kami sangat mendukung program makan bergizi gratis ini karena banyak sekali manfaat bagi masyarakat, baik penerima manfaat maupun para pekerja yang mendukung kegiatan ini, dan sumber daya alam yang ada di desa kami dapat terserap untuk kegiatan ini," kata Untung.
Salah seorang siswa Kelas 4 Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah Panembangan, Iqbal Maulana Fauzan mengaku senang mengikuti kegiatan makan bergizi gratis itu.
Ia mengharapkan kegiatan tersebut dapat dilaksanakan secara rutin untuk memenuhi kebutuhan gizi bagi anak-anak sekolah. "Makanannya enak sekali, saya suka makan ikan," katanya.
Sementara siswa Kelas 2 MI Ma'arif NU Panembangan, Ananda Abdurahman Hafiz mengharapkan program makan bergizi gratis tersebut dapat dilaksanakan setiap hari. "Saya senang makan ikan tapi tidak tiap hari, cuma kadang-kadang," katanya.