Jakarta (ANTARA) - Ketua Fraksi PKB DPR RI Jazilul Fawaid mengatakan bahwa partainya sedang mengkaji gubernur ditunjuk langsung oleh Pemerintah Pusat atau melalui mekanisme DPRD, dikarenakan biaya untuk pemilihan gubernur terlalu tinggi.
"Gubernur fungsinya hanya koordinator. Karena kan kita rezimnya otonomi daerah," kata Jazilul di Jakarta, Jumat (29/11) malam.
Ia mencontohkan Pilkada di Jawa Barat, di mana untuk mencari seorang gubernur yang fungsinya hanya sebagai koordinator harus menghabiskan anggaran hingga Rp1 triliun lebih.
Kondisi itu lanjut Jazilul, tentu kurang ideal dengan kinerja gubernur. Anggaran sebesar itu dapat digunakan hal yang lebih bermanfaat dan mendasar terutama pendidikan dan kesehatan.
Ia menamnahkan, itu baru satu provinsi, belum daerah yang lain.
Berita Terkait
Pemprov Jateng tagih Pajak Kendaraan Bermotor lewat "Sengkuyung"
Selasa, 3 Desember 2024 8:22 Wib
Mitra Samsat Blora tancap gas sambangi rumah Wajib Pajak PKB
Jumat, 8 November 2024 14:24 Wib
Ketua baru Perempuan Bangsa Solo kenalkan organisasi ke masyarakat
Selasa, 22 Oktober 2024 21:20 Wib
PKB instruksikan kader bergerak menangkan Bowo-Fuad untuk Temanggung
Senin, 21 Oktober 2024 21:49 Wib
Ribuan kader PKB Magelang janji menangkan Ahmad Luthfi-Gus Yasin
Sabtu, 19 Oktober 2024 19:17 Wib
PKB ajak kadernya kawal Pilkada 2024 berjalan aman dan damai
Sabtu, 19 Oktober 2024 9:04 Wib
Bapenda Jateng: Pajak progresif kendaraan dinolkan sampai akhir tahun
Minggu, 6 Oktober 2024 6:35 Wib
Realisasi penerimaan PKB Jateng capai 60 persen
Minggu, 6 Oktober 2024 6:51 Wib