Semarang (ANTARA) - Kantor Imigrasi Semarang, Jawa Tengah, menunda penerbitan ratusan permohonan paspor sepanjang periode Januari hingga Agustus 2024.
Kepala Imigrasi Semarang Guntur Hamonangan di Semarang, Minggu, mengatakan bahwa pemohon yang ditunda penerbitan paspornya tersebut ada dugaan pekerja migran Indonesia yang tidak sesuai dengan prosedur.
"Ada sekitar 200 pemohon yang ditunda penerbitan paspornya," kata Guntur.
Menurut dia, para pemohon tersebut sebagian besar mengajukan pembuatan paspor untuk tujuan berlibur. Namun, saat wawancara, yang bersangkutan tidak bisa menjelaskan tujuan keberangkatannya ke luar negeri.
"Dari indikasi awal kemudian didalami, diketahui mereka akan menjadi pekerja nonprosedural," katanya.
Guntur menuturkan bahwa pihaknya hanya menunda penerbitan paspor pemohon sambil menunggu kelengkapan dokumen yang dibutuhkan.
"Kami akan proses kembali setelah syaratnya dipenuhi," tambahnya.
Ia menyebut ratusan pemohon tersebut rata-rata akan berpergian ke Malaysia dan Arab Saudi.
Berita Terkait
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Blora edukasi JMO di Harpelnas 2024
Rabu, 4 September 2024 19:33 Wib
Kakanwil Jateng saksikan pisah sambut Kepala Bapas Surakarta
Selasa, 3 September 2024 19:04 Wib
RSUD Dr Moewardi Solo periksa kesehatan bapaslon kepala daerah
Sabtu, 31 Agustus 2024 18:52 Wib
Kepala Kemenkumham Jateng serahkan lima sertifikat paten ke KLHK
Kamis, 29 Agustus 2024 14:34 Wib
KPU Kota Semarang baru terima satu pasangan calon mendaftar
Kamis, 29 Agustus 2024 8:28 Wib
Kepala Kemenkumham Jateng lantik 98 pejabat baru
Selasa, 27 Agustus 2024 20:50 Wib
Hendrar Prihadi mundur dari jabatan Kepala LKPP
Selasa, 27 Agustus 2024 20:09 Wib
Pj Gubernur Jateng minta waspadai potensi kerawanan selama pilkada serentak
Senin, 26 Agustus 2024 23:19 Wib