Mantan Bupati Batang Yoyok dirikan ruko pengembangan UMKM gratis

Batang (ANTARA) - Mantan Bupati Batang Yoyok Riyo Sudibyo mendirikan sejumlah ruko untuk membantu pengembangan usaha para usaha mikro kecil dan menengah secara gratis di Jalan Ahmad Yani Batang.

"Niat saya untuk kebaikan, murni ingin membantu teman-teman pelaku UMKM di Batang. Nanti saya sendiri juga akan mengajari mereka cara berdagang yang baik, tentunya dengan ilmu saya," katanya di Batang, Jawa Tengah, Sabtu.

Menurut dia, ilm yang akan diajarkan pada pelaku usaha mikro kecil dan menengah yaitu menang dagang dengan cara perang karena dirinya adalah sosok mantan tentara.

Pada ruko tersebut, kata dia, telah disiapkan display modern untuk menampung semua produk industri rumah usaha mikro kecil dan menengah tanpa dipungut biaya.

"Alhamdulillah sudah seratusan produk UMKM yang sudah ditampilkan," kata Calon Legislator DPR RI Daerah Pemilihan X dari Partai Nasdem itu.

Dikatakan, untuk di bagian belakang ruko juga sudah dibuat ruangan untuk foto produk UMKM yang fungsinya untuk menaikkan produk-produk UMKM bisa dijual secara daring (online). 

"Nanti bagaimana caranya foto produk, jualan online, teman-teman UMKM juga saya sekolahkan di sini, gratis," katanya.

Yoyok yang akrab disapa Mayor Edan itu mengatakan untuk menaikkan kualitas seperti pengepakan dan rasa, pihaknya akan mendatangkan ahlinya untuk mengajari para pelaku UMKM.

Jika ada pelaku UMKM yang belum memiliki surat misalnya izin halal, kata dia, akan dibantu tentunya harus secara kolektif.

Ia mengatakan pada bagian lantai dua ruko akan digunakan untuk  tempatsekolah anggota usaha mikro kecil dan menengah dan ruang podcast. 

"Nah untuk podcast, nantinya bakal digunakan untuk menampilkan tokoh-tokoh, orang-orang berpengaruh, atau yang luar biasa untuk dipodcast di sini supaya bisa ditiru dalam sebuah kebaikan atau keberhasilanya," katanya.


Pada acara grand opening tersebut diadakan tebus murah sembako dengan membeli produk UMKM seharga Rp50 ribu, makan akan mendapat kupon menebus minyak goreng 1 liter, beras 1 kilogram, dan gula pasir 1 kilogram hanya dengan Rp30 ribu, serta 1.000 paket sembako.