Masjid Raya Sheikh Zayed Solo jadi kebanggaan Jawa Tengah
Solo (ANTARA) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Masjid Raya Sheikh Zayed di Jalan Ahmad Yani Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari Solo Jawa Tengah, Senin.
Presiden Jokowi bersama Presiden Uni Emirat Arab (UEA) Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan tiba di Masjid Raya Shiekh Zayed Solo sekitar pukul 07.25 WIB langsung masuk ke dalam masjid melaksanakan shalat.
Presiden Jokowi bersama Presiden UEA kemudian keluar masjid untuk melakukan penanaman pohon di halaman masjid.
Presiden Jokowi sempat menyapa warga sekitar, kemudian bersama Presiden UEA Sheikh Mohamed bin Zayed langsung meninggalkan lokasi. Kedua kepala negara itu hanya sekitar 15 menit kemudian meninggalkan masjid yang megah itu.
Pada acara peresmian Masjid Raya Sheikh Zayed di Solo, juga dihadiri sejumlah pejabat ,antara lain Menteri Agama H Yaqut Cholil Qoumas, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri BUMN Erick Thohir, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin, Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka, dan sejumlah pejabat lain serta tokoh agama.
Menurut Gubernur Jateng Ganjar Pranowo Bapak Presiden dengan Presiden UEA datang ke masjid langsung menjalankan shalat di Masjid Sheikh Zayed yang sangat indah ini..
Setelah itu, kata Ganjar, kedua kepala negara tersebut melakukan penandatanganan dengan waktu singkat. Ada dua doa yang dipanjatkan oleh KH Abdul Karim (Gus Karim) dan satunya dari pihak UEA.
"Acara cukup sederhana dan waktu cukup singkat. Kemudian, Presiden melanjutkan acara menanam pohon," kata Ganjar.
Gubernur mengaku baru pertama masuk Masjid Sheikh Zayed dan sangat indah. Jawa Tengah sangat bangga memiliki masjid yang megah ini.
Ganjar berharap masjid yang indah ini, selain bisa menjadi tempat ibadah dan menjadi pusat untuk memoderasi segalanya. Sehingga, masjid bisa untuk sentra orang berdiskusi dan fungsi utama ibadah.
Masjid Raya Sheikh Zayed di Kota Solo dibangun mirip dengan masjid di Abu Dhabi UEA tersebut merupakan hadiah dari Pangeran UEA. Masjid yang memiliki kapasitas sekitar 4.000 orang itu, kini sudah selesai pembangunannya dan diresmikan oleh Presiden Jokowi.
Baca juga: Peresmian Masjid Sheikh Al Jayed Solo, Presiden Jokowi sambut Presiden UAE
Baca juga: Gibran akan rapikan kawasan sekitar Masjid Raya setelah peresmian
Presiden Jokowi bersama Presiden Uni Emirat Arab (UEA) Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan tiba di Masjid Raya Shiekh Zayed Solo sekitar pukul 07.25 WIB langsung masuk ke dalam masjid melaksanakan shalat.
Presiden Jokowi bersama Presiden UEA kemudian keluar masjid untuk melakukan penanaman pohon di halaman masjid.
Presiden Jokowi sempat menyapa warga sekitar, kemudian bersama Presiden UEA Sheikh Mohamed bin Zayed langsung meninggalkan lokasi. Kedua kepala negara itu hanya sekitar 15 menit kemudian meninggalkan masjid yang megah itu.
Pada acara peresmian Masjid Raya Sheikh Zayed di Solo, juga dihadiri sejumlah pejabat ,antara lain Menteri Agama H Yaqut Cholil Qoumas, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri BUMN Erick Thohir, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin, Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka, dan sejumlah pejabat lain serta tokoh agama.
Menurut Gubernur Jateng Ganjar Pranowo Bapak Presiden dengan Presiden UEA datang ke masjid langsung menjalankan shalat di Masjid Sheikh Zayed yang sangat indah ini..
Setelah itu, kata Ganjar, kedua kepala negara tersebut melakukan penandatanganan dengan waktu singkat. Ada dua doa yang dipanjatkan oleh KH Abdul Karim (Gus Karim) dan satunya dari pihak UEA.
"Acara cukup sederhana dan waktu cukup singkat. Kemudian, Presiden melanjutkan acara menanam pohon," kata Ganjar.
Gubernur mengaku baru pertama masuk Masjid Sheikh Zayed dan sangat indah. Jawa Tengah sangat bangga memiliki masjid yang megah ini.
Ganjar berharap masjid yang indah ini, selain bisa menjadi tempat ibadah dan menjadi pusat untuk memoderasi segalanya. Sehingga, masjid bisa untuk sentra orang berdiskusi dan fungsi utama ibadah.
Masjid Raya Sheikh Zayed di Kota Solo dibangun mirip dengan masjid di Abu Dhabi UEA tersebut merupakan hadiah dari Pangeran UEA. Masjid yang memiliki kapasitas sekitar 4.000 orang itu, kini sudah selesai pembangunannya dan diresmikan oleh Presiden Jokowi.
Baca juga: Peresmian Masjid Sheikh Al Jayed Solo, Presiden Jokowi sambut Presiden UAE
Baca juga: Gibran akan rapikan kawasan sekitar Masjid Raya setelah peresmian