Purwokerto (ANTARA) - Dokter gigi Rumah Sakit Gigi dan Mulut (RSGM) Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) drg Irfan Dwiandhono, Sp.KG., M.Biomed mengemukakan masyarakat perlu menjaga kesehatan gigi dan mulut selama pandemi COVID-19 dengan melakukan sikat gigi secara rutin dengan cara yang tepat.
"Menjaga kesehatan gigi sangat penting guna menghindari berbagai permasalahan gigi," katanya dalam acara diskusi virtual bersama sejumlah jurnalis LKBN ANTARA angkatan 14 (Forum G-14) yang mengangkat tema "Menjaga Kesehatan Gigi di Masa Pandemi" secara daring diakses dari Purwokerto, Minggu.
Direktur Rumah Sakit Gigi dan Mulut Universitas Jenderal Soedirman itu menjelaskan pada masa pandemi COVID-19 ada beberapa masyarakat yang merasa khawatir untuk datang ke dokter gigi.
"Dengan demikian, salah satu cara pencegahan agar kondisi gigi dan mulut tetap baik adalah dengan menggosok gigi dengan cara yang benar, yaitu minimal dua kali sehari. Sikat gigi sehabis makan pagi dan sebelum tidur, boleh juga dilengkapi dengan penggunaan obat kumur," katanya.
Dosen Fakultas Kedokteran Unsoed tersebut menambahkan masyarakat bisa menunda untuk datang ke dokter gigi jika kondisinya tidak darurat.
"Jika kondisi tidak darurat bisa ditunda ke dokter gigi, tetapi dengan tetap memperhatikan tata cara menjaga kebersihan gigi dan mulut dan bisa juga dengan melakukan konsultasi secara virtual dengan dokter gigi apabila memang membutuhkan informasi," katanya.
Baca juga: PDGI: Kesehatan gigi-mulut penduduk Indonesia jelek
Dia mengatakan menjalani perawatan di dokter gigi sangat aman selama menjalani protokol kesehatan yang sangat ketat. "Pada saat ini seluruh pelayanan terkait pemeriksaan gigi telah menerapkan protokol kesehatan yang ketat," ujarnya.
Sementara itu, dalam diskusi virtual yang digelar dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Gigi dan Mulut Nasional tersebut, dokter gigi dari RSGM Unsoed lainnya drg. Aris Aji Kurniawan, M.H menambahkan ada beberapa contoh kondisi darurat yang mengharuskan seseorang datang ke dokter gigi.
"Kondisi darurat yang memerlukan penanganan segera contohnya adalah perdarahan gusi yang terus menerus, bengkak bernanah, sakit yang tidak tertahankan meskipun sudah minum obat, bengkak sampai sulit bernafas dan sulit membuka mulut serta kondisi gigi patah dan berdarah," katanya.
Pada saat seseorang mengalami kondisi tersebut, kata dia, perlu segera datang ke dokter gigi untuk mendapatkan penanganan.
Dosen Fakuktas Kedokteran Unsoed tersebut menambahkan sikat gigi dengan cara yang baik dan benar dapat menjadi salah satu solusi untuk menjaga gigi tetap sehat selama pandemi.
"Sikat gigi dengan cara yang baik dan benar dapat mencegah terjadinya karies atau lubang pada gigi," katanya.
Baca juga: Siswa SDN Mangunharjo bersemangat ikuti penyuluhan kesehatan gigi