Bandung (ANTARA) - Kapolrestabes Bandung Kombes Irman Sugema mengapresiasi kinerja anak buahnya, Brigadir Nathan Doris, yang pada Kamis (25/7), berusaha memberhentikan mobil yang melanggar lalu lintas dengan menempel di atas kap mesin. Polisi pemberani itu dihadiahi sepeda.
"Saya selaku Kapolrestabes Bandung melihat kinerja dari Brigadir Nathan. Kami mengapresiasinya, walaupun dalam kondisi tekanan seperti itu menghadapi pelanggar lalu lintas, yang bersangkutan (Natan) tetap menahan emosi, bisa menjelaskan dengan baik," kata Irman di Mapolrestabes Bandung, Jumat.
Menurut Kapolrestabes Bandung, apa yang dilakukan oleh Brigadir Nathan telah sesuai dengan SOP anggota kepolisian ketika melaksanakan tugasnya di lapangan.
Maka dari itu, Irman yang mewakili jajaran Polrestabes Bandung memberikan hadiah sepeda kepada Nathan agar yang bersangkutan lebih semangat dalam menjalankan tugasnya.
"Saya berikan sepeda supaya semangat, agar dia lebih menjaga fisiknya lagi dalam melayani masyarakat," kata dia.
Selain itu, kata dia, Satreskrim Polrestabes Bandung masih mendalami terkait pelanggaran hukum lain yang dilakukan oleh pelaku penabrak anggota Polri itu.
"Masalah pelanggar dari pengemudi itu sendiri tentunya kami akan kaji dari sisi hukum yang lain," kata Irman.
Sementara itu Brigadir Nathan menjelaskan, mulanya dia berupaya menghentikan laju kendaraan tersebut karena melanggar lalu lintas berupa lampu merah.
Kemudian mobil yang dikemudikan oleh warga Jakarta Christian Cahyono itu baru berhenti karena terhadang antrean kendaraan akibat lampu merah perempatan Jalan Pasir Kaliliki-Sukajadi atau Simpang Cokro. Saat itu, kata Nathan, warga juga turut membantu untuk menghentikan kendaraan tersebut.
"Jadi gini, bukan mobilnya berhenti sendiri tapi karena ada rambu lalu lintas terjadi antrean karena antrean itu dia memperlambat laju kendaraannya, dengan dibantu oleh warga dia akhirnya berhenti," kata Nathan.
Dengan kejadian itu, Nathan berharap pengguna kendaraan dapat menaati rambu lalu lintas dan mengikuti imbauan dari petugas. Sebab, kata dia, imbauan petugas bertujuan agar pengguna lalu lintas selamat selama berkendara.
"Yang saya harapkan pengendara kendaraan lebih melihat petugas mengikuti aturan rambu lalu lintas dan mengikuti perintah dari petugas," kata dia.
Berita Terkait
Keluarga siswa korban tembak polisi kecewa tak dipanggil Komisi III
Selasa, 3 Desember 2024 19:19 Wib
Sopir truk penyebab kecelakaan maut di Semarang jadi tersangka
Minggu, 24 November 2024 5:44 Wib
Total korban kecelakaan truk di Semarang 11 orang, berikut daftar namanya
Jumat, 22 November 2024 16:19 Wib
Polisi ringkus kurir satu kilogram sabu di Semarang
Senin, 11 November 2024 21:59 Wib
Polrestabes Semaramg tetapkan tersangka perekam karyawati di toilet
Senin, 11 November 2024 20:04 Wib
Perlu deteksi dini cegah kemunculan gangster di Kota Semarang
Kamis, 7 November 2024 19:51 Wib
Polrestabes Semarang ungkap aliran dana judi daring ke gangster
Rabu, 23 Oktober 2024 16:30 Wib
Polisi amankan belasan remaja akan tawuran di Semarang
Sabtu, 19 Oktober 2024 15:39 Wib