Magelang (Antaranews Jateng) - Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata Pemerintah Kota Magelang, Jawa Tengah meluncurkan program pembinaan atlet tenis usia dini secara berkelanjutan untuk mencari bibit unggul atlet cabang olahraga tersebut.
Kepala Disporapar Pemkot Magelang Jarwadi di sela peluncuran Pembinaan Tenis Lapangan Usia Dini 2018 di Lapangan Pelti Kota Magelang di Magelang, Senin, mengatakan pada tahun ini mereka yang masuk program pembinaan atlet usia 9-14 anak itu berjumlah 39 atlet.
"Pembinaan berkelanjutan dari tahun ke tahun. Tahun ini ada 39 atlet ikut pembinaan setelah melalui seleksi yang ketat," ujarnya.
Ia menyebut tenis lapangan menjadi salah satu cabang olahraga unggulan Kota Magelang, sedangkan program pembinaan usia dini sebagai salah satu upaya pemkot mencari bibit unggul.
"Dalam pembinaan ini, mereka akan mengikuti latihan rutin seminggu tiga kali, setiap hari Minggu, Senin, Kamis di Lapangan Pelti dan GOR Indoor Armada," katanya dalam keterangan tertulis Humas Pemkot Magelang.
Ia menjelaskan program pembinaan bukan sebatas latihan bagi mereka, namun juga uji coba pertandingan, baik di dalam dan luar daerah.
Pemkot setempat menyiapkan berbagai sarana dan prasarana, termasuk arena berlatih yang sesuai standar.
"Melalui pembinaan ini, diharapkan muncul atlet-atlet tenis lapangan yang mumpuni di tingkat lokal, nasional, hingga internasional," kata dia.
Wali Kota Magelang Sigit Widyonindito mengemukakan pembinaan atlet usia dini wujud komitmen pemkot dalam melahirkan atlet berbakat dari daerah setempat.
"Tentu tidak hanya bagi cabang olahraga tenis lapangan, namun juga olahraga lain yang berpotensi menelurkan prestasi bagi 'Kota Sejuta Bunga' (sebutan Kota Magelang, red.) ini," katanya.
Ia berpendapat bahwa estafet atlet potensial di Kota Magelang harus terus dilakukan, antara lain melalui pembinaan jangka panjang yang harus menjadi perhatian pemerintah.
"Infrastrukturnya juga menjadi perhatian pemerintah. Salah satunya kawasan 'sport center' di Sanden yang sekarang sedang dibenahi, GOR Samapta, dan 'venue' lain yang akan dibangun di kawasan tersebut," kata Sigit. (HMS)