Magelang, ANTARA JATENG - Karya pertama prototipe mobil hemat energi mahasiswa D3 Teknik Mesin Universitas Tidar Magelang, Electrical Lightweight Automobile Non Gasoline (Elang) bakal mengikuti kompetisi mobil hemat energi di Surabaya.
Ketua Tim Elang, Heru Sai Udin di Magelang, Jumat, mengatakan Elang memiliki panjang 260 centimeter dan tinggi 70 centimeter dengan mengandalkan tenaga listrik dari empat aki yang dirangkai secara seri dengan total daya 48 volt.
"Sedikit berbeda dengan generasi sebelumnya, Elang Untidar sudah kami upgrade di beberapa bagian disesuaikan dengan kualifikasi Kompetisi Mobil hemat Energi (KMHE)," katanya.
Ia menyebutkan Elang Untidar terbuat dari bahan besi galvanis dengan dimensi 3x6 dan tebal 1,4 milimeter. Kaca depan dan samping terbuat dari fiberglass bertujuan melindungi keselamatan pengemudi jika terjadi kecelakaan.
Berdasarkan hasil uji di jalan di area perkotaan dan kawasan Stadion Moch Soebroto Magelang, Elang dengan voltase 48 volt (4 aki) yang menggerakkan motor listrik berdaya 350 watt mampu melaju dengan kecepatan 35-50 kilometer/jam.
Ia menuturkan proses pembuatan dimulai Februari 2017 dan terus dikembangkan sampai akhirnya lolos untuk mengikuti KMHE tahun 2017 yang diselenggarakan oleh Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemristekdikti) di Surabaya pada tanggal 7-11 November 2017.
"Sebelumnya kami telah melalui beberapa tahap seleksi, pertama seleksi proposal, kedua tahap progress report di mana kami harus menyesuaikan mobil Elang sesuai dengan kriteria KMHE seperti daya, kecepatan, safety riding, dan harus memenuhi standar 90 persen dari keseluruhan standar. Lolos tahap ini kemudian kami memasuki tahap ketiga yaitu tahap race di ITS besok," kata pendamping Tim Elang, Sigit Joko Purnomo.
Dalam kompetisi ini, katanya Elang Untidar akan bertanding bersama 80 tim lain yang berasal dari 43 perguruan tinggi se-Indonesia. Khusus untuk kategori Prototipe electrical vehicle, Elang Untidar akan bertanding dengan 17 tim.
"Selama beberapa hari, Elang akan diuji ketahanannya di sirkuit di mana kecepatan dan daya yang terpakai adalah poin utama penilaian. Elang akan menjalani uji jalan pada sirkuit sepanjang 1,1 kilometer yang akan ditempuh dalam lima kali race selama kurang lebih 30 menit," katanya.
Tim Elang Untidar terdiri dari tujuh mahasiswa D3 Teknik Mesin, yaitu Heru Sai Udin, Arfashad Izaz Adi Saputra, Tommy Hidayat, Adi Saputro, Afiat Robiyahya, Muhammad Islakhudin, dan Fandi Again Dwi Permana. Dibantu enam teknisi yaitu Lukman Nurul Hakim, Setya Pambudi, Nurofik, bangkit Hendra, Dwi Ary dan Setyo Rizki Adyanto.
Rektor Untidar Prof. Dr. Cahyo Yusuf, M.Pd mengapresiasi inovasi dan ide kreatif mahasiswa sampai akhirnya maju dalam sebuah kompetisi tingkat nasional.
"Inovasi dan ide kreatif seperti inilah yang kami tunggu. Diharapkan banyak ide lain yang bermunculan kemudian dikumpulkan dan mulai dipresentasikan di depan mahasiswa lainnya. Elang salah satunya hasilnya, diharapkan dapat menular dan semakin banyak hasil ide kreatif mahasiswa yang maju di kancah nasional. Semoga sukses dan mendapatkan juara," katanya.
Berita Terkait
Pemkot Pekalongan temukan makanan berbuka mengandung boraks dan rhodamin
Rabu, 27 Maret 2024 8:34 Wib
Sejumlah makanan di Pasar Manis Purwokerto mengandung bahan berbahaya
Selasa, 19 Maret 2024 12:43 Wib
Mahasiswa UI uji UU Pilkada ke MK, pileg jangan ajang "test the water"
Sabtu, 2 Maret 2024 16:11 Wib
Gibran: Program makan siang gratis baru uji coba
Jumat, 1 Maret 2024 16:15 Wib
Pemkot Pekalongan uji coba muatan lokal mitigasi bencana tingkat PAUD
Rabu, 24 Januari 2024 20:17 Wib
Pemkot Pekalongan ujicoba pembayaran retribusi parkir elektronik
Senin, 22 Januari 2024 14:40 Wib
Pemkot Pekalongan hapus biaya wajib uji kelaikan kendaraan bermotor
Senin, 8 Januari 2024 15:04 Wib
Terminal Tirtonadi akan kandangkan bus yang tidak lolos uji laik
Rabu, 20 Desember 2023 14:16 Wib