Pelatih Rasmanudin, Budi Wizon, ketika dihubungi dari Semarang, Jumat, usai acara timbang badan, mengatakan berat Rasmanudin pas di kelas bantam super yaitu 55,3 kilogram, sedangkan calon lawannya justru kurang tiga ons karena beratnya hanya 55 kilogram.

Menurut dia, dengan kondisi tersebut berarti kedua petinju sudah siap untuk bertarung pada laga perebutan gelar IBO Asia Pasifiik di Australia itu.

"Kami minta doa restu dan dukungan masyarakat Indonesia umumnya dan Semarang khususnya, agar Rasmanudin bisa sukses membawa pulang sabuk juara," katanya.

Rasmanudin yang berusia 24 tahun kelahiran 22 April 1987 tersebut, memiliki rekor bertarung 17 kali menang (sembilan di antaranya dengan KO), kalah tiga kali, dan dua kali seri.

Pertarungan terakhir yang dijalani Rasmanudin adalah saat mengalahkan petinju Tanzania Jay Ngotiko dengan KO ronde pertama dari enam ronde yang direncanakan.

Ketika itu, mengisi partai tambahan pertarungan utama pemegang gelar Super Champion kelas bulu WBA Chris John melawan Satoshi Hosono (Jepang) dan pertarungan Daud Yordan melawan Simpiwe Vetyeka (Afrika Selatan) di Jakarta, 14 April 2013.

Jason Cooper yang menjadi juara nasional kelas bantam super di negaranya, sekarang berusia 21 tahun, kelahiran 5 November 1991. Dia memiliki rekor bertarung enam kali menang (tiga di antaranya dengan KO), sekali kalah, dan sekali seri.

Pertarungan terakhir yang dijalani Jason Cooper adalah saat menang TKO ronde ketiga (dari enam ronde yang direncanakan) melawan petinju Thailand Thongthai Rajanandh di Queensland, Australia, 3 Mei 2013.

"Segala persiapan baik fisik, teknik, dan mental sudah dilakukan Rasmanudin baik saat berlatih di Semarang maupun sekarang ini di Sasana Herry's Gym Perth, Australia. Sekarang ini tinggal menunggu pertarungan yang berlangsung Sabtu (6/7) malam hari waktu setempat," katanya.

Makanya, kata dia, setelah usai menjalani latihan dengan "sparring partner" juara kelas bulu IBF Jackson Asiku, Rasmanudin mulai berlatih pada malam hari karena untuk menyesuaikan dengan pertarungan yang sebenarnya.

"Kami merasa optimistis bisa membawa pulang sabuk gelar juara IBO Asia Pasifik dan kami minta doa restu masyarakat Indonesia umumnya dan Semarang khususnya agar Rasmanudin meraih hasil yang maksimal," katanya.

Pertarungan Rasmanudin melawan Jason Cooper selama 10 ronde tersebut, akan menjadi salah satu partai tambahan pertarungan utama antara mantan juara dunia IBO Daud Yordan melawan Daniel Eduardi Brizuela (Argentina) pada pertarungan perebutan gelar juara kelas ringan IBO yang lowong.

Pewarta : -
Editor : hernawan
Copyright © ANTARA 2024