Kudus (ANTARA) - Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sunan Kudus, Jawa Tengah segera bertransformasi menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kudus setelah menjalani proses selama tujuh tahun terakhir.
"Dimungkinkan besok (26/5) statusnya sudah menjadi UIN karena dijadwalkan ada serah terima peraturan presiden (perpres) tentang perubahan bentuk 11 perguruan tinggi keagamaan negeri, sedangkan undangannya pukul 13.00 WIB di Kementerian Sekretaris Negara atau di kompleks Istana Merdeka," kata Rektor IAIN Sunan Kudus Abdurrohman Kasdi di Kudus, Minggu.
Penyerahan perpres, kata dia, belum bisa dipastikan diserahkan langsung oleh Presiden atau menteri terkait.
Persiapan menjadi UIN, kata dia, sudah dilakukan sebelumnya, termasuk perangkat pendukung untuk perubahan status, antara lain infrastruktur dan dokumen administratif sebagai Badan Layanan Umum (BLU).
"Mekanisme menjadi BLU nantinya harus melalui pengajuan, tetapi secara persyaratan kami memenuhi," ujarnya.
Pihaknya juga sudah menyiapkan tambahan fakultas baru, yakni tahun pertama ada dua fakultas, tahun kedua tambah satu fakultas lagi, dan tahun ketiga tambah lagi satu fakultas.
Untuk fakultas yang ditambahkan pada tahun pertama, yakni Fakultas Sains dan Teknologi serta Fakultas Psikologi.
Meskipun statusnya menjadi UIN Sunan Kudus, pihaknya tetap mengintegrasikan ilmu keagamaan dalam setiap jurusan dan fakultas sehingga ketika ada fakultas umum sekalipun peminat ilmu keagamaan tetap prioritas, di antaranya dengan afirmasi untuk program studi keagamaan melalui beasiswa atau peningkatan kompetensi.
"Kami sudah menyiapkan dan mengantisipasi hal itu. Tentunya hal demikian menjadi tantangan. Kita menjadi besar salah satunya tentu karena tantangan," ujarnya.