Semarang (ANTARA) - CoinKami meluncurkan sertifikasi blockchain internasional dari Dubai, sebuah langkah yang akan membuka peluang karier global di ekosistem Web3. CoinKami merupakan sebuah perusahaan media yang fokus pada penyederhanaan informasi kompleks di dunia Web3 dan crypto untuk generasi gen Z dan millennials.
Steven Anderson, CEO CoinKami menjelaskan sertifikasi itu dirancang khusus untuk membantu para profesional muda yang ingin masuk ke industri Web3. Kegiatan itu masuk dalam rangkaian Indonesia Blockchain Week pada 19 November 2024.
“Sertifikasi ini diakui secara internasional dan memberikan keunggulan kompetitif bagi mereka yang ingin berkarier di dunia blockchain. Dengan memiliki sertifikasi ini, peluang mendapatkan pekerjaan di ekosistem Web3 akan lebih terbuka lebar,” jelas Steven saat berbicara di booth CoinKami di acara tersebut.
CoinKami juga memperkenalkan CoinKami Crypto Visa Card, sebuah inovasi baru yang memungkinkan pengguna melakukan transaksi di lebih dari 180 negara melalui mesin EDC. Kartu ini diharapkan menjadi solusi praktis bagi penggemar crypto yang membutuhkan akses keuangan global yang mudah dan fleksibel.
CoinKami juga menargetkan untuk meningkatkan awareness tentang crypto dan Web3 melalui program edukasi blockchain.
“Masih banyak orang yang mengira blockchain hanya soal investasi dan trading. Padahal, fundamental teknologi ini jauh lebih luas dan memiliki potensi besar untuk mengubah dunia,” tambah Steven.
Program sertifikasi ini tidak hanya membekali peserta dengan pemahaman teknis yang mendalam, tetapi juga memastikan bahwa mereka siap bersaing di tingkat global. Steven menyebut sertifikasi ini akan menjadi “tiket emas” bagi siapa saja yang ingin memasuki dunia Web3 dan membangun karier di industri blockchain.
CoinKami percaya blockchain adalah teknologi masa depan yang tidak hanya mengubah cara orang bertransaksi, tetapi juga membuka peluang baru di berbagai sektor. Melalui sertifikasi ini, CoinKami berharap dapat melahirkan generasi baru profesional blockchain yang siap membawa inovasi dan perubahan positif di industri Web3.
Steven Anderson, CEO CoinKami menjelaskan sertifikasi itu dirancang khusus untuk membantu para profesional muda yang ingin masuk ke industri Web3. Kegiatan itu masuk dalam rangkaian Indonesia Blockchain Week pada 19 November 2024.
“Sertifikasi ini diakui secara internasional dan memberikan keunggulan kompetitif bagi mereka yang ingin berkarier di dunia blockchain. Dengan memiliki sertifikasi ini, peluang mendapatkan pekerjaan di ekosistem Web3 akan lebih terbuka lebar,” jelas Steven saat berbicara di booth CoinKami di acara tersebut.
CoinKami juga memperkenalkan CoinKami Crypto Visa Card, sebuah inovasi baru yang memungkinkan pengguna melakukan transaksi di lebih dari 180 negara melalui mesin EDC. Kartu ini diharapkan menjadi solusi praktis bagi penggemar crypto yang membutuhkan akses keuangan global yang mudah dan fleksibel.
CoinKami juga menargetkan untuk meningkatkan awareness tentang crypto dan Web3 melalui program edukasi blockchain.
“Masih banyak orang yang mengira blockchain hanya soal investasi dan trading. Padahal, fundamental teknologi ini jauh lebih luas dan memiliki potensi besar untuk mengubah dunia,” tambah Steven.
Program sertifikasi ini tidak hanya membekali peserta dengan pemahaman teknis yang mendalam, tetapi juga memastikan bahwa mereka siap bersaing di tingkat global. Steven menyebut sertifikasi ini akan menjadi “tiket emas” bagi siapa saja yang ingin memasuki dunia Web3 dan membangun karier di industri blockchain.
CoinKami percaya blockchain adalah teknologi masa depan yang tidak hanya mengubah cara orang bertransaksi, tetapi juga membuka peluang baru di berbagai sektor. Melalui sertifikasi ini, CoinKami berharap dapat melahirkan generasi baru profesional blockchain yang siap membawa inovasi dan perubahan positif di industri Web3.