Semarang (ANTARA) - Ajang lari tahunan "Semarang 10K" yang digelar Pemerintah Kota Semarang pada tahun ini ditargetkan diikuti sebanyak 2.500 pelari dari berbagai daerah hingga mancanegara, atau lebih banyak dibandingkan tahun lalu.
"Pemkot Semarang akan mengadakan 'Semarang 10K' bersama Kompas. Tahun ini lebih banyak target pesertanya. Tahun lalu kan 2.100 peserta, tahun ini 2.500 peserta," kata Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu, di Semarang, Rabu.
Hal tersebut disampaikan Ita, sapaan akrab Hevearita saat konferensi pers peluncuran "Semarang 10K 2024" yang berlangsung di Balai Kota Semarang.
Ia memastikan bahwa Pemkot Semarang siap menyambut para pelari dalam ajang "Semarang 10K 2024" yang digelar pada 15 November mendatang.
Menurut dia, penambahan target jumlah peserta "Semarang 10K" pada tahun ini karena tingginya animo masyarakat yang ingin mengikuti ajang lari bergengsi tersebut.
Apalagi, kata dia, peserta "Semarang 10K" tidak hanya dari Kota Semarang, namun juga luar kota Semarang hingga pelari internasional.
Ia mengatakan para peserta "Semarang 10K 2024" akan disambut berbagai kekhasan Kota Semarang untuk memperkenalkan budaya dan tradisi kota Semarang, serta memberikan pengalaman yang unik dan berkesan selama kegiatan berlangsung.
"Tentunya, Pemerintah Kota Semarang siap untuk menyambut para pelari dari seluruh Indonesia untuk merasakan keunikan 'heritage' dan budaya di kota ini," katanya.
Sementara itu, Wakil Pemimpin Redaksi Harian Kompas Adi Prinantyo menjelaskan bahwa Semarang 10K 2024 adalah ajang yang tepat bagi para pelari yang ingin menantang diri untuk mencapai lebih.
Dengan melanjutkan semangat tahun sebelumnya, yakni "Step Up Your Limit", kata dia, ajang tersebut mengajak para pelari melewati dan menembus batas diri mereka.
"Kami kembali menantang para atlet nasional untuk memecahkan Course Record Breaker yang tahun lalu berhasil dipecahkan oleh Rikki Martin Simbolon," katanya.
Selain atlet nasional, perlombaan tersebut juga dibuka untuk kategori master dan pelajar yang menjadi ruang bagi para atlet muda untuk turut bersaing.
Pendaftaran peserta "Semarang 10K 2024" akan dibuka pada 1 November mendatang, dan peserta akan mendapatkan "jersey" lari, nomor bib, minuman, serta medali bagi "finisher".
Registrasi dapat dilakukan melalui laman "semarang10k.com" dengan biaya Rp300.000 untuk kategori umum dan Rp125.000 untuk kategori pelajar.
Baca juga: Kemenhub switch over jalur ganda Solo-Semarang fase I
"Pemkot Semarang akan mengadakan 'Semarang 10K' bersama Kompas. Tahun ini lebih banyak target pesertanya. Tahun lalu kan 2.100 peserta, tahun ini 2.500 peserta," kata Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu, di Semarang, Rabu.
Hal tersebut disampaikan Ita, sapaan akrab Hevearita saat konferensi pers peluncuran "Semarang 10K 2024" yang berlangsung di Balai Kota Semarang.
Ia memastikan bahwa Pemkot Semarang siap menyambut para pelari dalam ajang "Semarang 10K 2024" yang digelar pada 15 November mendatang.
Menurut dia, penambahan target jumlah peserta "Semarang 10K" pada tahun ini karena tingginya animo masyarakat yang ingin mengikuti ajang lari bergengsi tersebut.
Apalagi, kata dia, peserta "Semarang 10K" tidak hanya dari Kota Semarang, namun juga luar kota Semarang hingga pelari internasional.
Ia mengatakan para peserta "Semarang 10K 2024" akan disambut berbagai kekhasan Kota Semarang untuk memperkenalkan budaya dan tradisi kota Semarang, serta memberikan pengalaman yang unik dan berkesan selama kegiatan berlangsung.
"Tentunya, Pemerintah Kota Semarang siap untuk menyambut para pelari dari seluruh Indonesia untuk merasakan keunikan 'heritage' dan budaya di kota ini," katanya.
Sementara itu, Wakil Pemimpin Redaksi Harian Kompas Adi Prinantyo menjelaskan bahwa Semarang 10K 2024 adalah ajang yang tepat bagi para pelari yang ingin menantang diri untuk mencapai lebih.
Dengan melanjutkan semangat tahun sebelumnya, yakni "Step Up Your Limit", kata dia, ajang tersebut mengajak para pelari melewati dan menembus batas diri mereka.
"Kami kembali menantang para atlet nasional untuk memecahkan Course Record Breaker yang tahun lalu berhasil dipecahkan oleh Rikki Martin Simbolon," katanya.
Selain atlet nasional, perlombaan tersebut juga dibuka untuk kategori master dan pelajar yang menjadi ruang bagi para atlet muda untuk turut bersaing.
Pendaftaran peserta "Semarang 10K 2024" akan dibuka pada 1 November mendatang, dan peserta akan mendapatkan "jersey" lari, nomor bib, minuman, serta medali bagi "finisher".
Registrasi dapat dilakukan melalui laman "semarang10k.com" dengan biaya Rp300.000 untuk kategori umum dan Rp125.000 untuk kategori pelajar.
Baca juga: Kemenhub switch over jalur ganda Solo-Semarang fase I