Semarang (ANTARA) - Polisi menyelidiki perampokan sebuah gudang distributor makanan ringan milik PT Sinar Abadi Semarang di Jalan Siliwangi, Kota Semarang, Jawa Tengah, Selasa.
Kanit Reskrim Polsek Semarang Barat AKP Budi Setyono mengatakan peristiwa tersebut pertama kali diketahui oleh pegawai saat akan masuk bekerja.
"Pegawai yang akan masuk kerja menemukan gembok gudang sudah terbuka," katanya.
Tim Inafis Polrestabes Semarang diterjunkan ke lokasi untuk melakukan olah TKP.
Dari hasil olah TKP, lanjut dia, diketahui pelaku masuk dengan cara mencongkel gembong pintu gudang.
"Ditemukan bekas congkelan, diduga pelaku memakai linggis," katanya.
Menurut dia, pelaku membawa kabur brangkas berisi uang Rp20 juta serta cek senilai Rp19 juta.
Selain membobol gudang penyimpanan makanan ringan, lanjut dia, pelaku juga membobol ruko yang berada di sebelahnya.
Di lokasi kedua, menurut dia, pelaku membawa kabur server CCTV yang terpasang di sekitar lokasi.
Ia menuturkan penyidik belum bisa memastikan jumlah pelaku yang beraksi dalam perampokan tersebut.
"Gudang ini tanpa penjaga saat malam hari," tambahnya.
Baca juga: Polisi tetap proses hukum pelaku percobaan perampokan di Graha Padma
Kanit Reskrim Polsek Semarang Barat AKP Budi Setyono mengatakan peristiwa tersebut pertama kali diketahui oleh pegawai saat akan masuk bekerja.
"Pegawai yang akan masuk kerja menemukan gembok gudang sudah terbuka," katanya.
Tim Inafis Polrestabes Semarang diterjunkan ke lokasi untuk melakukan olah TKP.
Dari hasil olah TKP, lanjut dia, diketahui pelaku masuk dengan cara mencongkel gembong pintu gudang.
"Ditemukan bekas congkelan, diduga pelaku memakai linggis," katanya.
Menurut dia, pelaku membawa kabur brangkas berisi uang Rp20 juta serta cek senilai Rp19 juta.
Selain membobol gudang penyimpanan makanan ringan, lanjut dia, pelaku juga membobol ruko yang berada di sebelahnya.
Di lokasi kedua, menurut dia, pelaku membawa kabur server CCTV yang terpasang di sekitar lokasi.
Ia menuturkan penyidik belum bisa memastikan jumlah pelaku yang beraksi dalam perampokan tersebut.
"Gudang ini tanpa penjaga saat malam hari," tambahnya.
Baca juga: Polisi tetap proses hukum pelaku percobaan perampokan di Graha Padma