Purwokerto (ANTARA) - Sebuah langkah besar telah diambil oleh Mapala Satria Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) yang turut terlibat dalam kunjungan SARMMI (SAR Mapala Muhammadiyah Indonesia) ke Timor Leste.
Dalam perjalanan ini, mereka akan memberikan pelatihan SAR dan relawan kemanusiaan kepada puluhan anggota Associação Gerhana-Explora e Preserva Natureza Timor-Leste.
Rencananya, SARMMI akan berangkat ke Timor Leste pada akhir Juli atau awal Oktober 2024, yang dipilih berdasarkan agenda kunjungan Pastoral Bapa Suci Paus Fransiskus ke Timor Leste pada bulan September 2024.
Kunjungan tersebut merupakan langkah konkret dalam upaya meningkatkan kualitas SAR dan relawan kemanusiaan, serta memperkuat hubungan antara Indonesia dan Timor Leste.
Baca juga: Perempuan juru parkir sukses kuliahkan anaknya hingga lulus PGSD UMP
"Kami sedang merencanakan kunjungan ini bersama Associação Gerhana. Apakah sebelum kedatangan Paus Fransiskus atau setelahnya, itu masih dalam tahap diskusi," ungkap Ketua Umum SARMMI Handi Abdullah Muflih, S.E. di Purwokerto, Senin (22/4/2024).
Dukungan yang semakin kuat dari Majelis Pendidikan Penelitian dan Pengembangan (Diktilitbang) Pimpinan Pusat Muhammadiyah menambah semangat bagi SARMMI untuk mewujudkan kunjungan tersebut
"Rencana SARMMI harus terwujud. Majelis Diktilitbang tentu mendukung, karena kunjungan itu berdampak positif bagi kemanusiaan, peningkatan kualitas pecinta alam, dan hubungan baik dua negara tetangga," kata Ketua Majelis Diktilitbang Pimpinan Pusat Muhammadiyah Prof. Dr. Bambang Setiaji, M.S.
Kunjungan itu juga didukung oleh berbagai pihak, termasuk Mapala Satria UMP yang diwakili oleh Handi Abdullah Muflih, S.E. selaku Ketua Umum SARMMI, Ridwan Sidiq S.Farm selaku Sekretaris Umum SARMMI, dan Muhammad Faqih Habibie sebagai Ketua Umum Mapala Satria UMP.
Mereka menyambut baik dukungan yang diberikan dan mengaku semakin termotivasi untuk menjalankan rencana kunjungan tersebut. (*/tgr)
Baca juga: UMP peroleh posisi unggul di Jawa Tengah dalam Program Kreativitas Mahasiswa
Baca juga: UMP Kampus Wisata jadi destinasi alternatif liburan yang menarik
Baca juga: Calon mahasiswa baru wajib tahu, ada lebih dari 50 pilihan prodi di UMP
Dalam perjalanan ini, mereka akan memberikan pelatihan SAR dan relawan kemanusiaan kepada puluhan anggota Associação Gerhana-Explora e Preserva Natureza Timor-Leste.
Rencananya, SARMMI akan berangkat ke Timor Leste pada akhir Juli atau awal Oktober 2024, yang dipilih berdasarkan agenda kunjungan Pastoral Bapa Suci Paus Fransiskus ke Timor Leste pada bulan September 2024.
Kunjungan tersebut merupakan langkah konkret dalam upaya meningkatkan kualitas SAR dan relawan kemanusiaan, serta memperkuat hubungan antara Indonesia dan Timor Leste.
Baca juga: Perempuan juru parkir sukses kuliahkan anaknya hingga lulus PGSD UMP
"Kami sedang merencanakan kunjungan ini bersama Associação Gerhana. Apakah sebelum kedatangan Paus Fransiskus atau setelahnya, itu masih dalam tahap diskusi," ungkap Ketua Umum SARMMI Handi Abdullah Muflih, S.E. di Purwokerto, Senin (22/4/2024).
Dukungan yang semakin kuat dari Majelis Pendidikan Penelitian dan Pengembangan (Diktilitbang) Pimpinan Pusat Muhammadiyah menambah semangat bagi SARMMI untuk mewujudkan kunjungan tersebut
"Rencana SARMMI harus terwujud. Majelis Diktilitbang tentu mendukung, karena kunjungan itu berdampak positif bagi kemanusiaan, peningkatan kualitas pecinta alam, dan hubungan baik dua negara tetangga," kata Ketua Majelis Diktilitbang Pimpinan Pusat Muhammadiyah Prof. Dr. Bambang Setiaji, M.S.
Kunjungan itu juga didukung oleh berbagai pihak, termasuk Mapala Satria UMP yang diwakili oleh Handi Abdullah Muflih, S.E. selaku Ketua Umum SARMMI, Ridwan Sidiq S.Farm selaku Sekretaris Umum SARMMI, dan Muhammad Faqih Habibie sebagai Ketua Umum Mapala Satria UMP.
Mereka menyambut baik dukungan yang diberikan dan mengaku semakin termotivasi untuk menjalankan rencana kunjungan tersebut. (*/tgr)
Baca juga: UMP peroleh posisi unggul di Jawa Tengah dalam Program Kreativitas Mahasiswa
Baca juga: UMP Kampus Wisata jadi destinasi alternatif liburan yang menarik
Baca juga: Calon mahasiswa baru wajib tahu, ada lebih dari 50 pilihan prodi di UMP