Kudus (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, Minggu, berhasil mengevakuasi seorang nenek yang tewas akibat terjatuh dalam sumur di Desa Getasrabi, Kecamatan Gebog, Kudus.
Menurut Kasi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kudus Ahmad Munaji di Kudus, korban tewas tercebur di dalam sumur bernama Tuminah (77) warga Desa Getasrabi.
Korban, kata Munaji, berhasil dievakuasi oleh tim BPBD Kudus serta tim gabungan yang bertugas mengambil korban di dalam sumur dengan kedalaman sekitar 12-an meter.
Kronologis kejadian, imbuh dia, berawal ketika pada pukul 01.00 WIB korban masih melaksanakan shalat malam. Namun pada pukul 04.00 WIB, anak korban yang bernama Arifin saat melihat kamar ibunya ternyata tidak ada di kamar.
"Sementara pintu rumah bagian depan juga masih terkunci," ujarnya.
Ketika Arifin hendak memandikan putrinya di dekat sumur, namun terkejut karena di dalam sumur ternyata ada ibunya yang tercebur. Lalu bergegas memberitahu kepada ke istrinya, kemudian diteruskan ke pihak terkait untuk diberikan pertolongan.
Setelah berhasil dievakuasi, korban sudah dalam kondisi meninggal. Sedangkan dari hasil pemeriksaan tim medis, pada tubuh korban tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan hanya terdapat luka lecet di tangan.
Korban diperkirakan terjatuh ke dalam sumur sekitar Minggu (9/7) pukul 02.00 WIB.
Menurut Kasi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kudus Ahmad Munaji di Kudus, korban tewas tercebur di dalam sumur bernama Tuminah (77) warga Desa Getasrabi.
Korban, kata Munaji, berhasil dievakuasi oleh tim BPBD Kudus serta tim gabungan yang bertugas mengambil korban di dalam sumur dengan kedalaman sekitar 12-an meter.
Kronologis kejadian, imbuh dia, berawal ketika pada pukul 01.00 WIB korban masih melaksanakan shalat malam. Namun pada pukul 04.00 WIB, anak korban yang bernama Arifin saat melihat kamar ibunya ternyata tidak ada di kamar.
"Sementara pintu rumah bagian depan juga masih terkunci," ujarnya.
Ketika Arifin hendak memandikan putrinya di dekat sumur, namun terkejut karena di dalam sumur ternyata ada ibunya yang tercebur. Lalu bergegas memberitahu kepada ke istrinya, kemudian diteruskan ke pihak terkait untuk diberikan pertolongan.
Setelah berhasil dievakuasi, korban sudah dalam kondisi meninggal. Sedangkan dari hasil pemeriksaan tim medis, pada tubuh korban tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan hanya terdapat luka lecet di tangan.
Korban diperkirakan terjatuh ke dalam sumur sekitar Minggu (9/7) pukul 02.00 WIB.