Purwokerto (ANTARA) - Tim Layanan Kehumasan dan Informasi Publik Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta melakukan studi banding Layanan Kehumasan dan Informasi Publik yang dilaksanakan oleh Biro Perencanaan, Kerjasama, Informasi, dan Hubungan Masyarakat Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto.

Kunjungan Tim ISI tersebut diterima oleh Biro Perencanaan, Kerjasama, Informasi, dan Hubungan Masyarakat Unsoed di Ruang Rapat Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perpustakaan Unsoed, Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Rabu (2/2).

Dalam kesempatan tersebut, Biro Perencanaan, Kerjasama, Informasi, dan Hubungan Masyarakat Unsoed Setiyabudi, S.E., M.M. mengatakan sejarah Unit Layanan Terpadu (ULT) Unsoed berawal dari program reformasi birokrasi di Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi, salah satu area di dalamnya adalah Layanan Publik dan Informasi Publik area delapan. 

"Salah satu prioritas adalah ingin adanya ULT di Unsoed. Adanya ULT sangat singnifikan, di sana kita sediakan pengaduan," jelasnya.

Sebelumnya, kata dia, pengaduan masih manual dengan menyediakan formulir untuk dimasukkan ke dalam kotak pengaduan.

Akan tetapi sekarang, lanjut dia, sudah menjadi digital dengan menggunakan Sistem Pengaduan Aspirasi Masyarakat (Sidamas). 

"Dengan adanya sistem pengaduan, sekarang pelaporan aduan sudah relatif menurun," kata Setyabudi. 

Baca juga: Unsoed Purwokerto ambil sumpah 23 dokter baru

Sementara dalam sambutannya, Ketua Tim Layanan Kehumasan dan Informasi Publik ISI Surakarta Anhar Widodo, S.Sos. mengatakan pihaknya dengan belajar tentang praktik baik, best praktisnya yang bisa diadaptasi dan adopsi termasuk dengan rahasia dapur majunya Layanan Kehumasan dan Informasi Publik. 

"Kami selalu diajarkan positif semua harus terselesaikan dan kami punya semangat 'yen wani aja wedi-wedi, yen wedi aja wani-wani', jadi kaitannya antara berani dan mau. Kami mohon izin belajar dan siap dihajar, nanti berkenan berbagi ilmu pengetahuan dan pengalaman di Universitas Jenderal Soedirman," katanya.

Dalam paparannya, Kepala ULT Unsoed Dr. Sulyana Dadan, S.Sos., M.A. memaparkan berbagai hal mengenai Unit Layanan Terpadu, yaitu tentang Sejarah ULT, Peraturan SK Rektor, Tim Kerja ULT dan Susunan Organisasi Sentra Informasi Aspirasi, serta Pengaduan Pelayanan Publik (SIAPP) dan dilanjutkan dengan diskusi yang dipandu oleh Wakil Ketua ULT Unsoed Dian Bestari Santi Rahayu, S.IP., M.I.Kom.

Studi banding tersebut juga diisi dengan paparan Koordinator Bagian Kerjasama dan Hubungan Masyarakat Unsoed Betha Swandani, S.Sos. yang menyampaikan tentang Pelaksanaan Urusan Kegiatan Kerjasama, Pemberian Layanan Informasi dan Dokumentasi, Pelaksanaan Kegiatan Publikasi, Pelaksanaan Urusan Protokoler, serta Pelaksanaan Urusan Promosi Kegiatan Unsoed

Selanjutnya, Tim Layanan Kehumasan dan Informasi Publik ISI Surakarta mengunjungi Kantor ULT Unsoed serta Bagian Kerjasama dan Hubungan Masyarakat Unsoed.

Baca juga: Sumpah Marhamdani usai jalani sumpah dokter di Unsoed
Baca juga: UPL MPA UNSOED sukses gelar Pendidikan Dasar XXXIX

Pewarta : KSM
Editor : Sumarwoto
Copyright © ANTARA 2024