Batang (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Batang, Jawa Tengah, menyiapkan sebanyak 2.565 tempat pemungutan suara (TPS) dalam pelaksanaan Pemilihan Umum 2024.
Ketua KPU Kabupaten Batang Nur Tofan di Batang, Selasa, mengatakan bahwa saat ini KPU sedang melakukan perekrutan 2.565 panitia pendaftaran pemilih (pantarlih) yang nantinya akan bertugas di masing-masing tempat pemungutan suara.
"Saat kegiatan apel, kami semula akan menyiapkan 2.561 TPS namun berdasar pemetaan lokasi secara geografis akhirnya kami tambah menjadi 2.565 TPS," katanya.
Nur Tofan mengatakan pendaftaran calon panitia pendaftaran pemilih dibuka sejak 26 - 31 Januari 2023.
Kepada calon panitia pendaftaran pemilih yang terpilih, kata dia, harus dapat menguasai piranti informasi teknologi (IT) karena nantinya dalam model pencocokan dan penelitian (coklit) akan menggunakan aplikasi e-Coklit.
"Nantinya, masing-masing panitia pendaftaran pemilih dapat menginstal di 'hand phone' untuk mengolah data coklit," katanya.
Dia menyampaikan terima kasih pada pemerintah Kabupaten Batang, terutama Kepala Dinas Kesehatan yang telah menggratiskan biaya persyaratan surat kesehatan bagi para pendaftar panitia pendaftaran pemilih.
"Kami sudah berkoordinasi dengan dinas kesehatan telah memfasilitasi tes pemeriksaan kesehatan pada calon panitia pendaftaran pemilih secara gratis di masing-masing puskesmas," katanya.
Ketua KPU Kabupaten Batang Nur Tofan di Batang, Selasa, mengatakan bahwa saat ini KPU sedang melakukan perekrutan 2.565 panitia pendaftaran pemilih (pantarlih) yang nantinya akan bertugas di masing-masing tempat pemungutan suara.
"Saat kegiatan apel, kami semula akan menyiapkan 2.561 TPS namun berdasar pemetaan lokasi secara geografis akhirnya kami tambah menjadi 2.565 TPS," katanya.
Nur Tofan mengatakan pendaftaran calon panitia pendaftaran pemilih dibuka sejak 26 - 31 Januari 2023.
Kepada calon panitia pendaftaran pemilih yang terpilih, kata dia, harus dapat menguasai piranti informasi teknologi (IT) karena nantinya dalam model pencocokan dan penelitian (coklit) akan menggunakan aplikasi e-Coklit.
"Nantinya, masing-masing panitia pendaftaran pemilih dapat menginstal di 'hand phone' untuk mengolah data coklit," katanya.
Dia menyampaikan terima kasih pada pemerintah Kabupaten Batang, terutama Kepala Dinas Kesehatan yang telah menggratiskan biaya persyaratan surat kesehatan bagi para pendaftar panitia pendaftaran pemilih.
"Kami sudah berkoordinasi dengan dinas kesehatan telah memfasilitasi tes pemeriksaan kesehatan pada calon panitia pendaftaran pemilih secara gratis di masing-masing puskesmas," katanya.