Semarang (ANTARA) - Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono membuka pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-115 dan Sengkuyung Tahap III Tahun Anggaran (TA) 2022 oleh Kodim 0712/Tegal di Lapangan Kantor Samsat Kota Tegal, Selasa (11/10/2022).
Pelaksanaan TMMD selama 30 hari mulai tanggal 11 Oktober hingga 9 November 2022 menyasar Kelurahan Pekauman Kecamatan Tegal Barat Kota Tegal.
Perwira Pelaksana sekaligus Danramil 01/Tegal Barat, Kodim 0712/Tegal Kapten CZI Suharto dalam laporannya menyampaikan sasaran pokok TMMD Tahap III tersebut terdiri dari Pemasangan Saluran U-Ditch dan Cover dengan panjang 1,20 meter; lebar 0,50 meter; tinggi 0,60 meter; sepanjang 158,4 meter.
Sedangkan sasaran nonfisik meliputi penyuluhan kepada masyarakat, sosialisasi TMMD, penyuluhan wawasan kebangsaan dan bela negara, penyuluhan protokol kesehatan, penyuluhan bahaya stunting, penyuluhan kenakalan remaja dan narkoba dan penyuluhan Keluarga Berencana (KB) kesehatan dan posyandu.
Baca juga: Dedy Yon serahkan bantuan ke marbot dan guru PAUD
Sebelum dilaksanakan pembukaan TMMD, Kapten CZI Suharto menyampaikan pihaknya telah melaksanakan Pra-TMMD (29/9/2022) sampai (8/10/2022) dan waktu pelaksanaan (11/10/2022) sampai (9/11/2022).
Disampaikan Kapten CZI Suharto, anggaran pelaksanaan TMMD Sengkuyung Tahap III TA 2022 sebesar Rp425.088.600 yang bersumber dana dari APBD Provinsi Jawa Tengah Rp251.000.000 dan APBD Kota Tegal Rp174.088.600.
Baca juga: Wali Kota Tegal salurkan bantuan korban bencana
Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono selaku Inspektur Upacara menyampaikan TMMD merupakan suatu program terpadu antara TNI dengan Pemerintah Daerah yang bertujuan mempercepat pelaksanaan pembangunan daerah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"TMMD juga mempererat kemanunggalan TNI dan rakyat, sebagaimana tema dalam HUT TNI tanggal 5 Oktober, TNI adalah kita," katanya.
Baca juga: SMP Negeri 1 Tegal banyak mencetak lulusan unggul
Wali Kota mengapresiasi upaya TNI dalam Pelaksanaan TMMD melibatkan seluruh lini masyarakat.
"Saya mengapresiasi upaya TNI yang melibatkan seluruh lini masyarakat dalam kegiatan TMMD ini. Saya rasa ini penting untuk memupuk rasa gotong-royong demi meningkatkan persatuan dan kesatuan bangsa," kata Dedy Yon Supriyono.
Wali Kota berharap melalui TMMD tersebut, rasa kebersamaan dan kekeluargaan antara TNI dan masyarakat dapat terjalin erat. Kekompakan, kebersamaan, dan kesatuan persepsi dari seluruh unsur masyarakat sangat penting untuk membangun Indonesia Maju.
"Menurutnya NKRI yang maju hanya akan tercapai jika kita sudah kuat dan tidak mudah dipecah-belah oleh isu-isu yang masih tidakkaruan kebenarannya," tutupnya.
Pelaksanaan TMMD selama 30 hari mulai tanggal 11 Oktober hingga 9 November 2022 menyasar Kelurahan Pekauman Kecamatan Tegal Barat Kota Tegal.
Perwira Pelaksana sekaligus Danramil 01/Tegal Barat, Kodim 0712/Tegal Kapten CZI Suharto dalam laporannya menyampaikan sasaran pokok TMMD Tahap III tersebut terdiri dari Pemasangan Saluran U-Ditch dan Cover dengan panjang 1,20 meter; lebar 0,50 meter; tinggi 0,60 meter; sepanjang 158,4 meter.
Sedangkan sasaran nonfisik meliputi penyuluhan kepada masyarakat, sosialisasi TMMD, penyuluhan wawasan kebangsaan dan bela negara, penyuluhan protokol kesehatan, penyuluhan bahaya stunting, penyuluhan kenakalan remaja dan narkoba dan penyuluhan Keluarga Berencana (KB) kesehatan dan posyandu.
Baca juga: Dedy Yon serahkan bantuan ke marbot dan guru PAUD
Sebelum dilaksanakan pembukaan TMMD, Kapten CZI Suharto menyampaikan pihaknya telah melaksanakan Pra-TMMD (29/9/2022) sampai (8/10/2022) dan waktu pelaksanaan (11/10/2022) sampai (9/11/2022).
Disampaikan Kapten CZI Suharto, anggaran pelaksanaan TMMD Sengkuyung Tahap III TA 2022 sebesar Rp425.088.600 yang bersumber dana dari APBD Provinsi Jawa Tengah Rp251.000.000 dan APBD Kota Tegal Rp174.088.600.
Baca juga: Wali Kota Tegal salurkan bantuan korban bencana
Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono selaku Inspektur Upacara menyampaikan TMMD merupakan suatu program terpadu antara TNI dengan Pemerintah Daerah yang bertujuan mempercepat pelaksanaan pembangunan daerah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"TMMD juga mempererat kemanunggalan TNI dan rakyat, sebagaimana tema dalam HUT TNI tanggal 5 Oktober, TNI adalah kita," katanya.
Baca juga: SMP Negeri 1 Tegal banyak mencetak lulusan unggul
Wali Kota mengapresiasi upaya TNI dalam Pelaksanaan TMMD melibatkan seluruh lini masyarakat.
"Saya mengapresiasi upaya TNI yang melibatkan seluruh lini masyarakat dalam kegiatan TMMD ini. Saya rasa ini penting untuk memupuk rasa gotong-royong demi meningkatkan persatuan dan kesatuan bangsa," kata Dedy Yon Supriyono.
Wali Kota berharap melalui TMMD tersebut, rasa kebersamaan dan kekeluargaan antara TNI dan masyarakat dapat terjalin erat. Kekompakan, kebersamaan, dan kesatuan persepsi dari seluruh unsur masyarakat sangat penting untuk membangun Indonesia Maju.
"Menurutnya NKRI yang maju hanya akan tercapai jika kita sudah kuat dan tidak mudah dipecah-belah oleh isu-isu yang masih tidakkaruan kebenarannya," tutupnya.