Magelang (ANTARA) - PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Magelang, Jawa Tengah menghadirkan layanan listrik tanpa kedip pada 11-14 September 2022 untuk menyukseskan acara Culture for Sustainable Living G20 di Candi Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.
"Sebelum kegiatan G20, kami sudah melakukan persiapan dari pertengahan Agustus lalu. Dari inspeksi hingga pemeliharaan jaringan sudah kami lakukan untuk menghindari gangguan saat kegiatan G20 berlangsung," kata Manajer PLN UP3 Magelang Yunarsih di Magelang, Jawa Tengah, Selasa.
Rangkaian kegiatan G20 yang bertemakan Jalan Kebudayaan untuk Hidup Berkelanjutan ini diikuti oleh 20 negara dan 9 tamu undangan.
Baca juga: Aksi tanam pohon delegasi G20 untuk warisan budaya di kawasan Candi Borobudur
Kegiatan tersebut mendiskusikan perihal kebudayaan dan tindaklanjutnya bagi kehidupan kebudayaan di Indonesia serta menghadirkan seni pertunjukan dan pameran kebudayaan di kawasan Candi Borobudur.
Ia menyampaikan memasok acara di kawasan Taman Wisata Candi Borobudur, PLN UP3 Magelang menggunakan unit gardu bergerak (UGB) dengan kapasitas 2 x 250 kVA sebagai trafo sementara dan pemasangan unit power supply (UPS) di 14 titik lokasi kegiatan G20.
"Kami mengerahkan sebanyak 97 Personel, terdiri atas pegawai, tenaga ahli daya (TAD) dan vendor pemeliharaan untuk bersiaga di lokasi kegiatan," katanya.
Dalam kegiatan ini juga PLN UP3 Magelang berkolaborasi dengan Icon+ untuk mendukung jaringan komunikasi agar berjalan lancar dan semua alat yang terpasang langsung terpantau melalui sistem.
Sebelumnya, Koordinator G20 Bidang Kebudayaan Tahun 2022 Ananto Kusuma Seta mengatakan ada 20 menteri bidang kebudayaan dari G20 yang hadir dalam pertemuan tersebut, mulai dari Indonesia, Italia, sampai Uni Eropa dan juga ada menteri kebudayaan yang diundang dari Belanda, Kamboja sampai Senegal.
"Ditambah lagi ada organisasi internasional yang diundang yakni UNESCO," katanya.
Baca juga: 1.257 personel gabungan amankan kegiatan G20 di Borobudur
Baca juga: Warga Borobudur deklarasi dukung sukseskan G20
Baca juga: Ribuan warga Borobudur ikuti kirab budaya memeriahkan G20
"Sebelum kegiatan G20, kami sudah melakukan persiapan dari pertengahan Agustus lalu. Dari inspeksi hingga pemeliharaan jaringan sudah kami lakukan untuk menghindari gangguan saat kegiatan G20 berlangsung," kata Manajer PLN UP3 Magelang Yunarsih di Magelang, Jawa Tengah, Selasa.
Rangkaian kegiatan G20 yang bertemakan Jalan Kebudayaan untuk Hidup Berkelanjutan ini diikuti oleh 20 negara dan 9 tamu undangan.
Baca juga: Aksi tanam pohon delegasi G20 untuk warisan budaya di kawasan Candi Borobudur
Kegiatan tersebut mendiskusikan perihal kebudayaan dan tindaklanjutnya bagi kehidupan kebudayaan di Indonesia serta menghadirkan seni pertunjukan dan pameran kebudayaan di kawasan Candi Borobudur.
Ia menyampaikan memasok acara di kawasan Taman Wisata Candi Borobudur, PLN UP3 Magelang menggunakan unit gardu bergerak (UGB) dengan kapasitas 2 x 250 kVA sebagai trafo sementara dan pemasangan unit power supply (UPS) di 14 titik lokasi kegiatan G20.
"Kami mengerahkan sebanyak 97 Personel, terdiri atas pegawai, tenaga ahli daya (TAD) dan vendor pemeliharaan untuk bersiaga di lokasi kegiatan," katanya.
Dalam kegiatan ini juga PLN UP3 Magelang berkolaborasi dengan Icon+ untuk mendukung jaringan komunikasi agar berjalan lancar dan semua alat yang terpasang langsung terpantau melalui sistem.
Sebelumnya, Koordinator G20 Bidang Kebudayaan Tahun 2022 Ananto Kusuma Seta mengatakan ada 20 menteri bidang kebudayaan dari G20 yang hadir dalam pertemuan tersebut, mulai dari Indonesia, Italia, sampai Uni Eropa dan juga ada menteri kebudayaan yang diundang dari Belanda, Kamboja sampai Senegal.
"Ditambah lagi ada organisasi internasional yang diundang yakni UNESCO," katanya.
Baca juga: 1.257 personel gabungan amankan kegiatan G20 di Borobudur
Baca juga: Warga Borobudur deklarasi dukung sukseskan G20
Baca juga: Ribuan warga Borobudur ikuti kirab budaya memeriahkan G20