Batang (ANTARA) - Jajaran Kepolisian Daerah Jawa Tengah terus memasifkan vaksinasi dengan menyasar para santri di pondok pesantren dan jamaah tempat ibadah untuk mencapai kekebalan kelompok masyarakat saat pandemi COVID-19.
"Hari ini, Polda Jateng melaksanakan vaksinasi di tempat ibadah dan pondok pesantren dengan tujuan untuk mencapai 'herd immunity', khususnya menyasar ponpes dan tempat ibadah vihara dan klenteng," kata Kapolda Jateng Irjen Achmad Luthfi di Batang, Senin.
Menurut dia, untuk vaksinasi di 15 ponpes akan dibagi menjadi 32 titik, klenteng sebanyak lima vihara dan gereja di 5 titik.
Baca juga: Dinkes Jateng kontrol distribusi vaksin cegah kelebihan/kekurangan
"Adapun kegiatan vaksinasi di 15 ponpes itu akan dilakukan dalam dua hari ini. Jadi, semua warga di tempat ibadah akan kami vaksinasi," katanya.
Achmad Luthfi mengatakan kasus COVID-19 di Jawa Tengah kini terus mengalami penurunan namun masyarakat harus tetap mematuhi protokol kesehatan.
"Oleh karena, kami berharap rekan-rekan wartawan untuk ikut serta mengingatkan pada masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan," katanya.
Ia mengatakan Polda Jateng telah menyiapkan 320 ribu vial vaksin untuk kegiatan vaksinasi tahap pertama di pondok pesantren dan tempat ibadah.
"Khusus untuk dua hari ini, kita akan kebut pelaksanaan vaksinasi di 15 tempat ponpes, 5 vihara, 5 klenteng dan 5 gereja," katanya.
Baca juga: Warga Purbalingga diminta tidak pilih-pilih vaksin
Baca juga: Ganjar pertanyakan empat daerah di Jateng tak dapat vaksin
"Hari ini, Polda Jateng melaksanakan vaksinasi di tempat ibadah dan pondok pesantren dengan tujuan untuk mencapai 'herd immunity', khususnya menyasar ponpes dan tempat ibadah vihara dan klenteng," kata Kapolda Jateng Irjen Achmad Luthfi di Batang, Senin.
Menurut dia, untuk vaksinasi di 15 ponpes akan dibagi menjadi 32 titik, klenteng sebanyak lima vihara dan gereja di 5 titik.
Baca juga: Dinkes Jateng kontrol distribusi vaksin cegah kelebihan/kekurangan
"Adapun kegiatan vaksinasi di 15 ponpes itu akan dilakukan dalam dua hari ini. Jadi, semua warga di tempat ibadah akan kami vaksinasi," katanya.
Achmad Luthfi mengatakan kasus COVID-19 di Jawa Tengah kini terus mengalami penurunan namun masyarakat harus tetap mematuhi protokol kesehatan.
"Oleh karena, kami berharap rekan-rekan wartawan untuk ikut serta mengingatkan pada masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan," katanya.
Ia mengatakan Polda Jateng telah menyiapkan 320 ribu vial vaksin untuk kegiatan vaksinasi tahap pertama di pondok pesantren dan tempat ibadah.
"Khusus untuk dua hari ini, kita akan kebut pelaksanaan vaksinasi di 15 tempat ponpes, 5 vihara, 5 klenteng dan 5 gereja," katanya.
Baca juga: Warga Purbalingga diminta tidak pilih-pilih vaksin
Baca juga: Ganjar pertanyakan empat daerah di Jateng tak dapat vaksin