Solo (ANTARA) - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menyemangati putra pertama Presiden RI Gibran Rakabuming Raka sambil santap nasi pecel di Warung Pecel Solo, di Jalan Dr Soepomo, Solo, Jateng, Rabu.
"Mas Gibran banyak belajar mengetahui masalah kesejahteraan masyarakat," kata Wali Kota Risma usai makan pecel bersama Gibran.
Wali Kota Risma satu meja dengan Gibran yang saat ini maju sebagai bakal Calon Wali Kota Solo. Tampak Risma menikmati menu pecel khas Solo.
Usai santap pecel, Risma langsung membuka laptop dengan sesekali menunjukkan ke arah Gibran. Selain itu, tampak putra sulung Risma, Fuad Bernadi juga ikut mendampingi.
Baca juga: 23,7 persen publik tidak terima Gibran sebagai calon wali kota
Menurut Risma, Gibran mudah membaca permasalahan masyarakat dan upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Solo. Risma mengatakan apa yang telah sukses di Kota Surabaya bisa dilakukan di daerah lain termasuk Solo.
"Semua bisa disesuaikan," ujar perempuan pertama Wali Kota Surabaya ini.
Risma mengatakan Gibran sebagai anak muda harus lebih bersemangat karena energinya lebih besar dari dirinya. "Artinya akas," katanya.
Baca juga: Sambil tunggu rekomendasi, Gibran tetap blusukan
Ia juga mengakui siap jika nantinya dimintai saran dan pendapat oleh Gibran yang kini mempersiapkan diri maju Pilkada Solo. "Di mana pun dan kapan pun, saya siap kalau sedang longgar," katanya.
Mendapati hal itu, Gibran mengatakan Wali Kota Risma merupakan pemimpin yang mau turun ke lapangan.
"Jadi tahu permasalahan di Kota Surabaya dengan sedetail-detailnya," katanya.
Untuk itu, lanjut dia, pihaknya berharap pertemuan kali ini bisa memberikan manfaat bagi dirinya untuk bisa belajar tentang kepemimpinan yang dilakukan Risma selama menjabat Wali Kota Surabaya.
"Mas Gibran banyak belajar mengetahui masalah kesejahteraan masyarakat," kata Wali Kota Risma usai makan pecel bersama Gibran.
Wali Kota Risma satu meja dengan Gibran yang saat ini maju sebagai bakal Calon Wali Kota Solo. Tampak Risma menikmati menu pecel khas Solo.
Usai santap pecel, Risma langsung membuka laptop dengan sesekali menunjukkan ke arah Gibran. Selain itu, tampak putra sulung Risma, Fuad Bernadi juga ikut mendampingi.
Baca juga: 23,7 persen publik tidak terima Gibran sebagai calon wali kota
Menurut Risma, Gibran mudah membaca permasalahan masyarakat dan upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Solo. Risma mengatakan apa yang telah sukses di Kota Surabaya bisa dilakukan di daerah lain termasuk Solo.
"Semua bisa disesuaikan," ujar perempuan pertama Wali Kota Surabaya ini.
Risma mengatakan Gibran sebagai anak muda harus lebih bersemangat karena energinya lebih besar dari dirinya. "Artinya akas," katanya.
Baca juga: Sambil tunggu rekomendasi, Gibran tetap blusukan
Ia juga mengakui siap jika nantinya dimintai saran dan pendapat oleh Gibran yang kini mempersiapkan diri maju Pilkada Solo. "Di mana pun dan kapan pun, saya siap kalau sedang longgar," katanya.
Mendapati hal itu, Gibran mengatakan Wali Kota Risma merupakan pemimpin yang mau turun ke lapangan.
"Jadi tahu permasalahan di Kota Surabaya dengan sedetail-detailnya," katanya.
Untuk itu, lanjut dia, pihaknya berharap pertemuan kali ini bisa memberikan manfaat bagi dirinya untuk bisa belajar tentang kepemimpinan yang dilakukan Risma selama menjabat Wali Kota Surabaya.