Cilacap (ANTARA) - Satgas TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) 106 Kodim Cilacap bersama dengan warga bergotong royong membangun sumur dari sumber mata air yang berada di lahan milik Perhutani.
Sumber mata air tersebut diharapkan bisa menolong warga Desa Cilibang, Kecamatan Jeruklegi, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah pada saat musim kemarau.
“Kami sangat mengapresiasi warga yang langsung membangun sumur dari sumber mata air secara sukarela dan bergotong royong. Kami satgas TMMD bersama warga turun bersama membangun sumur tersebut,” kata Kopda Taufik di lokasi pembuatan Sumur, Minggu.
Serka Yatiman dan Serka Sodirin membantu menyiapkan dan membawa batu bata yang berjarak sekitar 100 meteran ke lokasi pembuatan sumur.
Kepala Desa Cilibang Purnomo Edy menambahkan sebenarnya sumber mata air tersebut dulunya menjadi andalan warga untuk mendapatkan air bersih.
Bebarengan dengan momentum TMMD, lanjut Edy, sumber mata air dibuat menjadi sumur untuk lebih memudahkan warga mengambil airnya.
mengatakan bahwa sumur yang digali memiliki debit mata air yang sangat baik dan dulunya sering digunakan warga desa setempat untuk memenuhi kebutuhan air bersih.
“Sumur ini dulunya dipakai warga. Harapannya setelah diperbaiki bisa diandalkan, karena seperti saat kemarau panjang banyak sumur warga setempat yang sudah mengering," kata Purnomo Edi.
Baca juga: TNI ajak tangkal paham radikalisme dengan kemajuan teknologi
Baca juga: Satgas TMMD bantu warga peroleh air bersih
Sumber mata air tersebut diharapkan bisa menolong warga Desa Cilibang, Kecamatan Jeruklegi, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah pada saat musim kemarau.
“Kami sangat mengapresiasi warga yang langsung membangun sumur dari sumber mata air secara sukarela dan bergotong royong. Kami satgas TMMD bersama warga turun bersama membangun sumur tersebut,” kata Kopda Taufik di lokasi pembuatan Sumur, Minggu.
Serka Yatiman dan Serka Sodirin membantu menyiapkan dan membawa batu bata yang berjarak sekitar 100 meteran ke lokasi pembuatan sumur.
Kepala Desa Cilibang Purnomo Edy menambahkan sebenarnya sumber mata air tersebut dulunya menjadi andalan warga untuk mendapatkan air bersih.
Bebarengan dengan momentum TMMD, lanjut Edy, sumber mata air dibuat menjadi sumur untuk lebih memudahkan warga mengambil airnya.
mengatakan bahwa sumur yang digali memiliki debit mata air yang sangat baik dan dulunya sering digunakan warga desa setempat untuk memenuhi kebutuhan air bersih.
“Sumur ini dulunya dipakai warga. Harapannya setelah diperbaiki bisa diandalkan, karena seperti saat kemarau panjang banyak sumur warga setempat yang sudah mengering," kata Purnomo Edi.
Baca juga: TNI ajak tangkal paham radikalisme dengan kemajuan teknologi
Baca juga: Satgas TMMD bantu warga peroleh air bersih