Batang (ANTARA) - Tim Persibat Batang, Jawa Tengah, mulai menjauh dari zona degradasi setelah pada laga Kompetisi Liga 2 Tahun 2019 mengalahkan PSGC Ciamis dengan skor 3-2 yang dilaksanakan di Stadion M Sarengat Batang, Rabu petang.
Dihadapan sekitar 1.300 pendukungnya, Persibat Batang yang menargetkan "sapu bersih" di kandang sendiri, sejak babak pertama dimulai langsung memberikan tekanan pada PSGC Ciamis.
Pertandingan yang baru berjalan sekitar 1 menit, pemain Persibat Rizky Wijayanto mampu menceploskan bola ke gawang PSGC Ciamis yang dijaga oleh Sukasto Efendi sehingga kedudukan skor 1-0.
Meski sudah unggul 1-0, tim berjuluk Laskar Alas Roban ini terus menekan lini pertahanan PSGC Ciamis. Namun upaya Persibat menambah kedudukan skor selalu kandas di lini pertahanan PSGC Ciamis.
Terlalu asik menekan, justru PSGC Ciamis mendapat kesempatan menyamakan kedudukan skor setelah pada menit ke-23 Pabio Marko lolos dari penjagaan lini pertahanan Persibat sehingga mampu mengecoh pejaga gawang Mukhti Alhaq.
Hingga memasuki babak pertama usai, kedudukan skor kedua tim imbang 1-1.
Memasuki babak kedua dimulai, pertandingan yang dipimpin wasit Steven Yubel Poli asal Sulawesi Utara, Persibat langsung memberi tekanan pada PSGC Ciamis.
Persibat akhirnya menambah keunggulan menjadi 2-1 setelah pada menit ke-58 pemain pengganti Roni Saputro lolos dari kawalan pemain lini belakang PSGC.
Persibat kembali menambah keunggulan menjadi 3-1 pada menit ke-72, Muh Solikhin mampu menceploskan bola ke gawang tim lawan. Setelah unggul 3-1, Persibat cenderung meremehkan tim lawan sehingga kesempatan itu dimanfaatkan dengan baik oleh PSGC untuk memperkecil kedudukan skor.
Memasuki masa babak waktu tambahan, pemain PSGC Sahar Tehupelarasi mampu mengubah kedudukan skor menjadi 3-2 setelah tendangan yang cukup lemah tidak dapat dijangkau oleh penjaga gawang Persibat.
Asisten pelatih Abdul Mungin mengatakan kemenangan atas PSGC patut kita syukuri tetapi secara permainan masih perlu evaluasi pada anak asuhnya.
"Anak asuhnya terlalu meremehkan sehingga PSGC bermain cukup leluasa untuk menciptakan gol. Kita akan evaluasi lagi karena Persibat masih harus melakoni dua pertandingan lagi yaitu melawan CIlegon United dan PSPS Pekanbaru," katanya.
Baca juga: Persibat Batang lakoni laga penentu melawan PSGC Ciamis
Baca juga: Persibat Batang taklukan PSCS Cilacap dengan skor 3-2
Dihadapan sekitar 1.300 pendukungnya, Persibat Batang yang menargetkan "sapu bersih" di kandang sendiri, sejak babak pertama dimulai langsung memberikan tekanan pada PSGC Ciamis.
Pertandingan yang baru berjalan sekitar 1 menit, pemain Persibat Rizky Wijayanto mampu menceploskan bola ke gawang PSGC Ciamis yang dijaga oleh Sukasto Efendi sehingga kedudukan skor 1-0.
Meski sudah unggul 1-0, tim berjuluk Laskar Alas Roban ini terus menekan lini pertahanan PSGC Ciamis. Namun upaya Persibat menambah kedudukan skor selalu kandas di lini pertahanan PSGC Ciamis.
Terlalu asik menekan, justru PSGC Ciamis mendapat kesempatan menyamakan kedudukan skor setelah pada menit ke-23 Pabio Marko lolos dari penjagaan lini pertahanan Persibat sehingga mampu mengecoh pejaga gawang Mukhti Alhaq.
Hingga memasuki babak pertama usai, kedudukan skor kedua tim imbang 1-1.
Memasuki babak kedua dimulai, pertandingan yang dipimpin wasit Steven Yubel Poli asal Sulawesi Utara, Persibat langsung memberi tekanan pada PSGC Ciamis.
Persibat akhirnya menambah keunggulan menjadi 2-1 setelah pada menit ke-58 pemain pengganti Roni Saputro lolos dari kawalan pemain lini belakang PSGC.
Persibat kembali menambah keunggulan menjadi 3-1 pada menit ke-72, Muh Solikhin mampu menceploskan bola ke gawang tim lawan. Setelah unggul 3-1, Persibat cenderung meremehkan tim lawan sehingga kesempatan itu dimanfaatkan dengan baik oleh PSGC untuk memperkecil kedudukan skor.
Memasuki masa babak waktu tambahan, pemain PSGC Sahar Tehupelarasi mampu mengubah kedudukan skor menjadi 3-2 setelah tendangan yang cukup lemah tidak dapat dijangkau oleh penjaga gawang Persibat.
Asisten pelatih Abdul Mungin mengatakan kemenangan atas PSGC patut kita syukuri tetapi secara permainan masih perlu evaluasi pada anak asuhnya.
"Anak asuhnya terlalu meremehkan sehingga PSGC bermain cukup leluasa untuk menciptakan gol. Kita akan evaluasi lagi karena Persibat masih harus melakoni dua pertandingan lagi yaitu melawan CIlegon United dan PSPS Pekanbaru," katanya.
Baca juga: Persibat Batang lakoni laga penentu melawan PSGC Ciamis
Baca juga: Persibat Batang taklukan PSCS Cilacap dengan skor 3-2