Purbalingga (Antaranews Jateng) - Pangdam IV Diponegoro Mayor Jenderal TNI Wuryanto resmi menutup kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) reguler 101 di Karangjambu, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah.
"Saya sampaikan apresiasi tinggi untuk para prajurit TNI dan Polri yang bekerja siang malam tanpa kenal lelah. Jangan lupakan Karangjambu karena warga di sini sudah menjadi keluarga kalian," kata Mayor Jenderal TNI Wuryanto di Purbalingga, Kamis.
Pihaknya, kata dia, mengapresiasi semangat gotong royong warga Purbalingga, khususnya warga Karangjambu.
"Kami juga merasa bangga sudah hadir di tanah kelahiran Jenderal Besar Soedirman," katanya.
Selain itu, Pangdam juga menyampaikan apresiasi kepada Pemkab Purbalingga yang telah memberikan banyak dukungan terkait program tersebut.
"Tanpa bantuan dan sengkuyung dari warga Karangjambu, dan seluruh pihak, kegiatan TMMD tidak akan selesai tepat waktu," katanya.
Dalam acara itu Pangdam bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Purbalingga juga meresmikan jalan sepanjang 1.975 meter.
Sementara itu, dalam program tersebut telah dilaksanakan sejumlah kegiatan, antara lain pembangunan jalan, pembangunan gorong-gorong, dan juga rehab rumah tidak layak huni (RTLH) sebanyak empat unit.
Selain itu, kegiatan nonfisik yang telah dilaksanakan dalam program TMMD tersebut antara lain penyuluhan penguatan ideologi kepada para siswa di sekolah dan warga, penyuluhan terkait kesehatan dan pola hidup bersih, kegiatan pengajian, dan juga sosialisasi mengenai keselamatan berkendara.
Kegiatan TMMD tersebut dimulai pada 4 April 2018 lalu.
"Saya sampaikan apresiasi tinggi untuk para prajurit TNI dan Polri yang bekerja siang malam tanpa kenal lelah. Jangan lupakan Karangjambu karena warga di sini sudah menjadi keluarga kalian," kata Mayor Jenderal TNI Wuryanto di Purbalingga, Kamis.
Pihaknya, kata dia, mengapresiasi semangat gotong royong warga Purbalingga, khususnya warga Karangjambu.
"Kami juga merasa bangga sudah hadir di tanah kelahiran Jenderal Besar Soedirman," katanya.
Selain itu, Pangdam juga menyampaikan apresiasi kepada Pemkab Purbalingga yang telah memberikan banyak dukungan terkait program tersebut.
"Tanpa bantuan dan sengkuyung dari warga Karangjambu, dan seluruh pihak, kegiatan TMMD tidak akan selesai tepat waktu," katanya.
Dalam acara itu Pangdam bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Purbalingga juga meresmikan jalan sepanjang 1.975 meter.
Sementara itu, dalam program tersebut telah dilaksanakan sejumlah kegiatan, antara lain pembangunan jalan, pembangunan gorong-gorong, dan juga rehab rumah tidak layak huni (RTLH) sebanyak empat unit.
Selain itu, kegiatan nonfisik yang telah dilaksanakan dalam program TMMD tersebut antara lain penyuluhan penguatan ideologi kepada para siswa di sekolah dan warga, penyuluhan terkait kesehatan dan pola hidup bersih, kegiatan pengajian, dan juga sosialisasi mengenai keselamatan berkendara.
Kegiatan TMMD tersebut dimulai pada 4 April 2018 lalu.