Jakarta (Antaranews Jateng) - Setelah sempat tertunda, akhirnya keinginan penggemar menyaksikan konser Liam Gallagher di Jakarta terwujud. Mantan vokalis Oasis ini mengunjungi Indonesia dalam rangkaian tur konser bertajuk "As You Were" yang digelar di Ecovention Hall Ancol, Jakarta Utara, Minggu (14/1).

Konser tunggal perdana Liam Gallagher di Jakarta, juga dalam rangka promo album solo terbarunya bertajuk "As You Were" yang dirilis tahun 2017 lalu. Meski demikian, konser ini serasa membawa nostalgia kejayaan musik Oasis pada era 90-an silam.

Hal tersebut terlihat dari deretan setlist lagu yang dinyanyikan oleh Liam Gallagher di atas panggung. Di awal penampilan, Liam membawakan dua lagu berturut-turut dari bandnya terdahulu yang berjudul "Rock n Roll Star", dan "Morning Glory". Baru setelahnya ia mulai menyanyikan lagu-lagu dari album solonya, seperti "Greedy Soul", "Wall Of Glass", "Paper Clown", "Bold", dan "For What It's Worth".

Walaupun beberapa dari penonton terlihat fasih menyanyikan lagu dalam album solo Liam Gallagher. Namun pemandangan berbeda terjadi ketika pria asal kota Manchester ini mulai melantunkan lagu-lagu Oasis. Hampir mayoritas dari penonton yang memadati Ecovention Hall, ikut bernyanyi hingga melompat-lompat mengikuti alunan musik rock yang menghentak.

Beberapa hits andalan Oasis lain yang dinyanyikan oleh Liam Gallagher, seperti "Some Might Say", "Slide Away", dan "Be Here Now" menjadi obat penawar rindu para penggemar yang menantikan band ini bereuni. Liam pun kembali menutup aksinya dengan lagu Oasis berjudul "Cigarettes & Alcohol", dan "Wonderwall".

Di luar dominannya lagu-lagu Oasis dalam setlist konser tunggal Liam Gallagher. Namun melalui konser tunggal album solonya ini, Liam Gallagher mampu membuktikan kalau dirinya belum habis dan tak hanya berada dibawah bayang-bayang sang kakak, Noel Gallagher.

Melalui album solo perdananya yang berjudul "As You Were", pria bengal ini juga membuktikan kapasitasnya sebagai penulis lirik yang tak kalah hebat dengan sang kakak. Selama satu jam penuh jalannya konser, penonton tak hanya sekadar dibawa nostalgia, tapi juga turut menikmati buah karya pembuktian dari sosok Liam Gallagher (Editor : Paramita).



Pewarta : Yogi Rachman
Editor : Totok Marwoto
Copyright © ANTARA 2024