Denpasar (ANTARA News) - PT SGMW Motor Indonesia (Wuling Motors) mengaku
masih mempelajari peluang mereka memasuki sektor fleet atau pembelian
dalam jumlah banyak oleh perusahaan tertentu penyedia jasa
transportasi.
Sebagaimana diakui Brand & Marketing Director Wuling Motors Jason Ding, konsumen potensial dari sektor fleet biasanya memiliki permintaan khusus mengenai spesifikasi mobil yang akan dibeli, bahkan tidak jarang sampai perlu penyesuaian.
Sebagaimana diakui Brand & Marketing Director Wuling Motors Jason Ding, konsumen potensial dari sektor fleet biasanya memiliki permintaan khusus mengenai spesifikasi mobil yang akan dibeli, bahkan tidak jarang sampai perlu penyesuaian.
"Kami sudah didatangi beberapa penyedia jasa
transportasi, yang datang sekaligus dengan permintaan pengubahan," kata
Ding di sela-sela uji kendara Wuling Confero S di Denpasar, Bali, 11-13
Oktober 2017.
"Tetapi memang sejauh ini belum ada kesepakatan pihak-pihak tersebut," ujarnya menambahkan.
Pengubahan spesifikasi memang hal yang wajar
dilakukan oleh penyedia jasa transportasi saat memesan unit mobil dalam
jumlah banyak, guna menekan ongkos modal usaha berjalan mereka.
Jason mengakui Wuling masih mempertimbangkan dan
mengevaluasi kemungkinan untuk memenuhi kebutuhan calon pelanggan di
sektor fleet tersebut.
"Kami terus mengevaluasi peluang ini, tentu saja bukan hal instan," kata Ding.
Wuling
Motors yang melakukan debut di Indonesia melalui mobil Low MPV Confero
dan Confero S selama Agustus-September telah mencatatkan penjualan
wholesale sebanyak 2.212 unit.