Jakarta, ANTARA JATENG - PT Huawei Tech Investment (Huawei
Indonesia) meluncurkan program SmartGen sebagai inisiatif untuk
meningkatkan kemampuan mahasiswa Indonesia mempelajari subyek Teknologi
Informasi dan Komunikasi (TIK) dengan menggandeng tujuh perguruan tinggi
terkemuka di Indonesia.
Ketujuh perguruan
tinggi tersebut adalah Universitas Indonesia, Institut Teknologi
Bandung, Universitas Gadjah Mada, Universitas Telkom, Universitas
Diponegoro, Universtias Padjadjaran dan Institut Teknologi Sepuluh
November.
Peluncuran tersebut ditandai dengan
penandatanganan Nota Kesepahaman antara Huawei Indonesia dengan para
rektor ketujuh perguruan tinggi di Gedung Badan Pengkajian dan Penerapan
Teknologi (BPPT), Senin.
Menurut keterangan
resmi yang diterima di Jakarta, Senin, peluncuran tersebut disaksikan
Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara, Sekretaris Jendera
Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Ainun Na'im, Duta
Besar Republik Rakyat China untuk Indonesia Xie Feng dan CEO Huawei
Indonesia Liu Haosheng.
"Huawei percaya bahwa
perkembangan teknologi suatu negara bergantung pada SDM yang berkualitas
tinggi, kami percaya akan pentingnya transfer ilmu pengetahuan lewat
pelatihan untuk melahirkan generasi muda Indonesia yang menjanjikan,"
kata CEO Huawei, Liu Haosheng.
"Lewat Program
SmartGen, generasi muda dapat memiliki akses terhadap teknologi TIK
terbaru dan menjadi kekuatan untuk mengembangkan ekonomi digital
Indonesia dan meningkatkan daya saing Indonesia di masa depan," ujarnya
menambahkan.
Sementara itu Sekjen
Kemristek-Dikti mengaku menyambut baik program SmartGen yang dapat
menambah pengetahuan dan informasi di bidang TIK.
"Program
transfer pengetahuan yang ada di industri diharapkan dapat meningkatkan
kapasitas dan kualitas SDM di perguruan tinggi," kata Ainun Na'im.
Lima kegiatan
Program
SmartGen menjadi jembatan antara pengetahuan mahasiswa dengan kebutuhan
industri TIK yang diejawantahkan dalam lima kegiatan yakni Tech Day, Huawei Experience Day, Smart Campus Consultancy, Seeds for the Future dan Student Internships.
Lewat kegiatan Tech Day, Huawei melakukan kunjungan bagi perguruan tinggi mitra untuk berbagi pengetahuan mengenai teknologi terkini di industri TIK.
Kegiatan Huawei Experience Day menawarkan
pengalaman dalam menggunakan teknologi TIK milik Huawei dengan
mengundang para mahasiswa perguruan tinggi mitra untuk mengunjungi Pusat
Inovasi Solusi dan Integrasi Pengalaman Pengguna (CSIC) Huawei di
Jakarta agar bertemu dan belajar langsung dari para tenaga ahli Huawei.
Selanjutnya kegiatan Smart Campus Consultancy akan membantu perguruan tinggi mitra untuk mengembangkan inisiatif Smart Campus dengan dukungan dari tenaga ahli Huawei.
Pada kegiatan Seeds for the Future,
Huawei memberikan pelatihan selama dua pekan bagi para mahasiswa
terpilih dari perguruan tinggi mitra untuk belajar dan mendapatkan
pengalaman bekerja di Kantor Pusat Huawei agar mengetahui lebih dalam
mengenai kerja lintas-budaya di lingkungan perusahaan global di Beijing
dan Shenzhen, China.
Sedangkan kegiatan Student Internships menawarkan
kesempatan memperoleh pengalaman bagi mahasiswa perguruan tinggi mitra
untuk memasuki dunia kerja dengan magang dan mendapatkan kesempatan
dilatih dan dibina secara langsung oleh tenaga profesional Huawei.