Batang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Batang, Jawa Tengah menekankan pentingnya kepatuhan terhadap standar operasional prosedur (SOP) bagi Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) program Makan Bergizi Gratis (MBG) sebagai upaya mencegah sesuatu hal yang tidak diinginkan.
"Saya berharap seluruh dapur MBG patuh terhadap SOP. Jangan melalaikan SOP serta standar penyajian makanan yang sudah ditetapkan harus dijalankan dengan benar," kata Wakil Bupati Batang Suyono di Batang, Rabu.
Menurut dia, langkah tersebut perlu diambil untuk memastikan keamanan dan kualitas menu makanan yang akan dikonsumsi para pelajar penerima manfaat program tersebut.
Menurut dia, penerapan standar operasional prosedur hal yang penting, karena program MBG ini menyangkut makanan bagi anak-anak sekolah yang sistem pencernaannya masih rentan.
"Oleh karena itu, saya menegaskan seluruh dapur MBG harus menjalankan proses penyajian menu makanan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan," katanya.
Ia mengatakan pihaknya bisa mengusulkan menonaktifkan, bahkan menghentikan operasional pada mitra pengelola program MBG jika dalam menjalankan tugasnya ditemukan menu yang tidak sesuai standar operasional prosedur.
"Ini urusannya nyawa, sehingga standar operasional prosedur program MBG harus dipatuhi," katanya.
Terkait dugaan kasus keracunan massal yang menimpa sejumlah siswa SMKN 1 Kandeman, Suyono mengatakan pihaknya telah melakukan pengecekan langsung ke dapur MBG terkait.
"Saya sudah mendatangi lokasi dan mengumpulkan pihak sekolah, Dinas Kesehatan, TNI, Polri, dan seluruh pengelola MBG. Saya minta SOP benar-benar diteliti secara cermat agar tidak ada hal-hal yang menyebabkan makanan cepat basi," katanya.
Ia berharap pihak sekolah bisa melakukan sosialisasi kepada siswa agar mereka tidak takut atau trauma untuk kembali mengonsumsi menu makanan program MBG di kemudian hari.
"Saya berpesan agar siswa diberikan sosialisasi. Jangan sampai mereka berpikir bahwa menu makanan MBG itu berbahaya. Hal ini sekaligus menjadi bagian upaya pemerintah daerah memastikan program MBG tetap berjalan dengan aman, higienis, dan bermanfaat bagi pelajar," katanya.
Baca juga: Pemkab Batang perkuat karakter siswa lewat LCC pendidikan Pancasila tingkat SMP

