Semarang (ANTARA) - Ikatan Alumni Universitas Indonesia (Iluni UI) akan menggelar pemilihan langsung (pemila) Ketua Umum Iluni UI periode 2025–2028 pada 23–24 Agustus 2025 secara elektronik (e-vote) melalui aplikasi UI Connect.
Ketua Umum Iluni UI Didit Ratam, dalam pernyataan di Semarang, Selasa, menegaskan pentingnya partisipasi alumni dalam menentukan arah organisasi ke depan.
Sehubungan dengan itu, Iluni UI mengimbau seluruh alumni untuk segera melakukan pendaftaran serta verifikasi akun di aplikasi tersebut.
"Pemilihan ketua umum (pemila) merupakan bagian dari sistem organisasi ILUNI UI yang membuka ruang demokrasi bagi alumni untuk memilih calon terbaik melalui adu gagasan," katanya.
"Adu gagasan ini bukan hanya tentang ide, tetapi juga tentang kemampuan eksekusi, kepemimpinan, dan ajakan kolaboratif dalam menjalankan program-program nyata," katanya.
Hal itu disampaikannya pada acara Adu Gagasan Calon Ketua Umum (Caketum) Ilunj UI 2025-2028 yang diselenggarakan di IMERI Fakultas Kedokteran UI.
Selama tiga tahun terakhir, kata dia, Iluni UI telah menjalankan berbagai program berorientasi dampak bagi alumni dan Indonesia.
Ia juga mengingatkan para caketum untuk tidak melupakan segmen alumni muda yang mendominasi demografi, terutama dalam pemenuhan kebutuhan networking dan "upskilling" sesuai tuntutan dunia kerja.
"Iluni UI memiliki peran strategis menjembatani alumni dengan dunia profesional. Saatnya kita melangkah lebih maju karena waktu tak dapat diulang. Saya mengajak seluruh alumni untuk mengambil bagian dalam Pemila dan memilih pemimpin terbaik bagi masa depan alumni, almamater, dan Indonesia," katanya.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal Iluni UI Ahmad Fitrianto mengatakan bahwa Ilunj UI tidak hanya berperan penting bagi alumni dan almamater, tetapi juga bagi masyarakat luas.
Melalui sinergi dengan ikatan alumni perguruan tinggi lain yang tergabung dalam Himpuni, Iluni UI diharapkan mampu memberikan dampak yang lebih besar.
"Saat ini, Iluni UI tergabung dalam presidium Himpuni. Siapa pun yang terpilih nantinya, kami berharap dapat melanjutkan sinergi dengan Himpuni dan pemerintah untuk mendukung kemandirian pangan dan peningkatan kesejahteraan rakyat Indonesia," katanya.
Ketua Panitia Pelaksana (Organizing Committee) Pemila Ilunj UI Yunadi Ramlan menyampaikan apresiasi terhadap antusiasme alumni yang mendaftarkan diri sebagai calon ketua umum.
Ia berharap pelaksanaan pemila kali ini dapat kembali menjadi tradisi demokrasi positif di lingkungan alumni, sekaligus menjadi benchmark praktik pemilihan langsung di Indonesia.
"Iluni UI telah menjadi pionir dalam pemilihan langsung sejak tahun 2016, dan pelaksanaan yang keempat ini diharapkan dapat menjadi benchmark positif bagi praktik demokrasi di Indonesia, sekaligus menjadi tradisi yang diteruskan oleh Ketua Umum Iluni UI terpilih nantinya," katanya.
Kontestasi Pemila Iluni UI 2025 diikuti oleh tujuh caketum dari enam fakultas, yakni Boni Hargens (FISIP UI 2001), M. Pradana Indraputra (FEB UI 2010), Ivan Ahda (Psikologi UI 2003), Ratu (Ai) Febriana (nFIB UI 1996), Rapin Mudiardjo (FHUI 1996), dr. Dewi Puspitorini (FKUI 1987), dan Pramudya A Oktavinanda, S.H., LL.M., Ph.D (FHUI 2001).

