Semarang (ANTARA) - Ratusan pembatik di Lasem, Jawa Tengah, mendapatkan pelatihan menjadi kreator, sekaligus edukasi #JualanNyaman dari Tokopedia dan TikTok Shop, seiring kesiapan bertransformasi digital.
"Kami mengintegrasikan program Creators Lab dan Melokal dengan Batik untuk membekali pembatik yang juga merupakan pelaku UMKM dengan keterampilan membuat konten video promosi," kata Direktur Tokopedia dan TikTok E-commerce, Indonesia Vonny Susamto, di Semarang, Selasa.
Serta, pemahaman cara #JualanNyaman di Tokopedia dan TikTok Shop yang mengedepankan prinsip perlindungan Hak Kekayaan Intelektual (HKI), mengingat pelaku usaha batik cenderung sering menghadapi tantangan terkait HKI, seperti plagiarisme atau peniruan motif.
Lewat pelatihan menjadi kreator, Creators Lab, kata dia, UMKM batik diharapkan bisa membangun "brand", memperluas pasar, dan meningkatkan penjualan lewat konten video promosi, baik short video atau live streaming yang saat ini sangat mempengaruhi keputusan belanja online.
Berdasarkan data semester I 2024 dibandingkan semester II 2023, pelaku usaha yang "live streaming" di TikTok mengalami kenaikan penjualan di TikTok Shop rata-rata tujuh kali lipat.
Materi Creators Lab mencakup pengenalan prinsip afiliasi, "personal branding", perancangan skrip video, dan praktik pembuatan video pendek atau "live streaming".
"Setelah ikut pelatihan, pembatik sebagai penjual diharapkan bisa secara mandiri membuat konten video untuk mempromosikan produk batik yang mereka jual di Tokopedia atau TikTok Shop, atau mulai berkolaborasi bersama affiliate di TikTok," kata Vonny.
Melokal dengan Batik adalah kampanye berkelanjutan dari Tokopedia dan TikTok Shop untuk mendorong kemajuan sektor batik yang dikenal mampu menyerap banyak tenaga kerja.
Menurut data pemerintah, hingga Agustus 2024, industri batik menyerap 200 ribu tenaga kerja.
Kemajuan sektor tersebut perlu diupayakan bersama, kata dia, maka Tokopedia dan TikTok Shop berkolaborasi dengan komunitas pembatik di Rumah Merah Heritage Lasem.
Sementara itu, General Manager Rumah Merah Heritage Lasem Yenni Susanti mengapresiasi upaya Tokopedia dan TikTok Shopee dalam melatih pembatik di Lasem menjadi kreator.
"Kami mengapresiasi upaya Tokopedia dan TikTok Shop dalam melatih pembatik di Lasem menjadi kreator sekaligus #JualanNyaman di platform e-commerce," katanya.
"Batik Lasem adalah salah satu budaya batik tertua di Indonesia. Bukan hanya membantu UMKM batik dari segi ekonomi, upaya ini juga bisa melestarikan wastra nusantara," lanjutnya.
Selain mendapatkan pelatihan menjadi kreator, pembatik di Lasem juga mendapatkan edukasi #JualanNyaman dari Tokopedia dan TikTok Shop yang mengedepankan prinsip perlindungan HKI, misalnya tidak menggunakan foto/judul/deskripsi produk dari merek lain tanpa izin.
Tokopedia dan TikTok Shop juga menyampaikan regulasi perlindungan HKI, fitur yang bisa dimanfaatkan untuk melindungi HKI, serta ajakan bergabung dalam Pusat Perlindungan KI untuk mempermudah UMKM batik melindungi HKI mereka.