Jakarta (ANTARA) - Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong menegaskan tidak ingin terburu-buru memanggil Jens Raven ke Timnas termasuk dalam menghadapi ronde ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026.
Ia akan menunggu Jens Raven matang dari segi fisik, teknik, dan mental terlebih dahulu sebelum ia memanggilnya ke skuad senior.
Raven baru saja menjadi buah bibir setelah ia tampil gemilang saat mengantarkan Timnas Indonesia U-19 juara ASEAN U-19 Boys Championship 2024 di Surabaya beberapa waktu lalu.
Pada pergelaran itu, Raven mencetak empat gol dan tiga asis dari lima laga, dengan satu gol di antaranya terjadi pada laga final melawan Thailand U-19 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.
“Saya dulu lihat berangkat langsung ke Belanda pemain tersebut saya lihat ada kekurangan, jadi harus step by step,” kata Shin ketika ditemui awak media saat dirinya menonton laga Liga 1 Indonesia 2024/2025 antara Malut United melawan Persebaya Surabaya di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat.
Dalam Kualifikasi Ronde 3 Piala Dunia 2026 zona Asia pada September mendatang.
Indonesia akan melawan Arab Saudi di Stadion King Abdullah Sport City, Jeddah pada 6 September pukul 01.00 WIB pada laga pembuka dan kemudian akan memainkan laga kandang di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta pada 10 September melawan Australia.
STY tegaskan nasib Jens Raven di Timnas Indonesia
Pesepak bola Timnas Indonesia Jens Raven (kanan) berebut bola dengan pesepak bola Timnas Thailand Singha Marasa (kiri) dalam pertandingan final Piala ASEAN U-19 Boys Championship atau AFF U-19 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, Senin (29/7/2024). ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/app/rwa. (ANTARA FOTO/SIGID KURNIAWAN)
