Solo (ANTARA) -
PT Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo) berupaya meningkatkan pelayanan kepada mitra kerja di daerah dengan membuka kantor cabang, salah satunya di Kota Solo, Jawa Tengah.
Direktur Utama PT Jamkrindo Hendro Padmono di sela peresmian Kantor Cabang Jamkrindo Solo, Jumat, mengatakan kantor tersebut untuk memudahkan pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dalam mengakses kredit.
Sebagai bagian dari peningkatan pelayanan kepada mitra kerja, pihaknya juga melakukan transformasi mulai dari struktur organisasi, manajemen sumber daya manusia (SDM), sistem teknologi, bisnis dan operasional, tata kelola perusahaan yang baik hingga manajemen risiko untuk memperkuat kinerja perseroan secara berkelanjutan.
"Di tengah segala kemajuan digital dan sistem teknologi, aspek physical evidence berupa jaringan fisik kantor wilayah dan cabang yang representatif juga merupakan salah satu aspek
penting mendukung pelayanan yang prima," katanya.
Ia mengatakan Kantor Cabang Solo berperan dalam mendukung visi Jamkrindo menjadi pilihan utama pelaku usaha dalam layanan penjaminan dalam mendukung pertumbuhan dan pemerataan perekonomian nasional.
Terkait dengan kinerja, dikatakannya, periode Desember 2022 Kantor Cabang Solo membukukan kinerja baik dengan perolehan volume penjaminan sebesar Rp9,17 triliun dengan laba sebelum pajak sebesar Rp86,32 miliar.
"Dengan adanya gedung kantor baru ini diharapkan kinerja yang selama ini telah baik menjadi lebih lagi, mengingat potensi cukup besar di wilayah Solo Raya," katanya.
Dari sisi penyaluran kredit di Solo Raya, dikatakannya, pada tahun 2022 sebesar Rp102,71 triliun atau tumbuh 7,19 persen secara year on year. Sedangkan berdasarkan jenis penggunaan, kredit perbankan didominasi kredit modal kerja yang mencapai 58 persen.
Selanjutnya, diikuti dengan kredit investasi sebesar 21 persen dan kredit konsumsi sebesar 21 persen.
"Dengan adanya pembelian gedung baru untuk Kantor Cabang Solo, kami optimistis Kantor
Cabang Solo dapat memberikan layanan yang prima dan nilai tambah bagi segenap pemangku
kepentingan," katanya.
Sementara itu, sebagai bentuk kesiapan internal menghadapi era industri 4.0 dan ekonomi digital, pihaknya melakukan transformasi melalui teknologi informasi yang tepat guna.
"Sehingga berbagai kerja sama dengan para mitra UMKM dan perbankan atau lembaga keuangan dapat dilakukan secara online, baik host to host, menggunakan web service, maupun digital," katanya.
Menurut dia, hal itu merupakan bentuk komitmen Jamkrindo menghadirkan layanan penjaminan yang inovatif, kompetitif dengan pelayanan profesional, efektif dan efisien secara berkelanjutan.
