RS Mardi Rahayu Kudus sediakan ambulans khusus pasien COVID-19
Kudus (ANTARA) - Rumah Sakit Mardi Rahayu Kudus, Jawa Tengah, menyediakan ambulans berkelas yang dilengkapi dengan peralatan modern sehingga sangat aman untuk melayani penjemputan pasien COVID-19 dari fasilitas kesehatan menuju rumah sakit setempat tanpa dikenakan biaya alias gratis.
"Mobil ambulans emergensi baru tersebut, juga memiliki sistem sirkulasi udara yang lebih canggih dengan teknologi Jerman sehingga aman untuk transportasi pasien COVID-19 atau infeksi pernafasan lainnya," kata Direktur Utama RS Mardi Rahayu Kudus Pujianto di Kudus, Rabu.
Armada ambulans tersebut, kata dia, mulai dioperasikan hari ini (24/3) dan siap melayani penjemputan pasien COVID-19.
Baca juga: RS Mardi Rahayu Kudus membuka layanan tes COVID-19 dengan GeNose
Penjemputan khusus untuk pasien suspek, probabel atau terkonfirmasi COVID-19 dari semua Puskesmas, klinik maupun rumah sakit di Kudus yang perlu rawat inap di RS Mardi Rahayu dipastikan tidak perlu membayar biaya ambulans emergensi tersebut.
Adapun keunggulan yang dimiliki mobil ambulans yang harganya lebih dari Rp1 miliar itu, di antaranya sistem sirkulasi udara yang dipakai di dalam mobil akan mengganti udara di dalam ambulans dengan udara segar secara terus menerus dengan kecepatan tinggi.
"Dengan alat High Efficiency Particulate Air (HEPA) filter di saluran udara masuk dan keluar yang terpasang di mobil ambulans tersebut, maka udara yang masuk ke dalam ambulans benar-benar bersih dan aman untuk pasien dan tenaga kesehatan," ujarnya.
Kecepatannya berkisar 10-58 kali per jam atau 10-58 ACH (air change per hour) atau setara standar untuk ruang isolasi khusus COVID-19, bahkan lebih tinggi. Sementara udara yang keluar dari ambulans benar-benar aman untuk lingkungan sekitar.
Puji menambahkan HEPA filter di ambulans emergensi ini memiliki efisiensi 99,97 persen untuk menyaring dan menahan partikel di udara sampai ukuran terkecil 0,02 mikron, sehingga virus penyebab COVID-19 yang ukurannya lebih besar sekitar 0,125 mikron sudah pasti ikut tersaring dan tertahan di HEPA filter.
Baca juga: RS Mardi Rahayu Kudus buka layanan "drive thru" tes cepat COVID-19
"Mobil ambulans emergensi baru tersebut, juga memiliki sistem sirkulasi udara yang lebih canggih dengan teknologi Jerman sehingga aman untuk transportasi pasien COVID-19 atau infeksi pernafasan lainnya," kata Direktur Utama RS Mardi Rahayu Kudus Pujianto di Kudus, Rabu.
Armada ambulans tersebut, kata dia, mulai dioperasikan hari ini (24/3) dan siap melayani penjemputan pasien COVID-19.
Baca juga: RS Mardi Rahayu Kudus membuka layanan tes COVID-19 dengan GeNose
Penjemputan khusus untuk pasien suspek, probabel atau terkonfirmasi COVID-19 dari semua Puskesmas, klinik maupun rumah sakit di Kudus yang perlu rawat inap di RS Mardi Rahayu dipastikan tidak perlu membayar biaya ambulans emergensi tersebut.
Adapun keunggulan yang dimiliki mobil ambulans yang harganya lebih dari Rp1 miliar itu, di antaranya sistem sirkulasi udara yang dipakai di dalam mobil akan mengganti udara di dalam ambulans dengan udara segar secara terus menerus dengan kecepatan tinggi.
"Dengan alat High Efficiency Particulate Air (HEPA) filter di saluran udara masuk dan keluar yang terpasang di mobil ambulans tersebut, maka udara yang masuk ke dalam ambulans benar-benar bersih dan aman untuk pasien dan tenaga kesehatan," ujarnya.
Kecepatannya berkisar 10-58 kali per jam atau 10-58 ACH (air change per hour) atau setara standar untuk ruang isolasi khusus COVID-19, bahkan lebih tinggi. Sementara udara yang keluar dari ambulans benar-benar aman untuk lingkungan sekitar.
Puji menambahkan HEPA filter di ambulans emergensi ini memiliki efisiensi 99,97 persen untuk menyaring dan menahan partikel di udara sampai ukuran terkecil 0,02 mikron, sehingga virus penyebab COVID-19 yang ukurannya lebih besar sekitar 0,125 mikron sudah pasti ikut tersaring dan tertahan di HEPA filter.
Baca juga: RS Mardi Rahayu Kudus buka layanan "drive thru" tes cepat COVID-19