Presiden resmikan Bendungan Tukul
Jakarta (ANTARA) - Presiden RI Joko Widodo meresmikan secara langsung beroperasinya Bendungan Tukul di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, Minggu.
Bendungan Tukul ini dimulai pengerjaannya sejak enam tahun lalu dengan biaya Rp916 miliar.
"Alhamdulillah siang hari ini Bendungan Tukul yang telah dimulai pembangunannya enam tahun lalu dengan biaya Rp916 miliar, hari ini sudah selesai dan siap difungsikan," ujar Presiden dalam peresmian secara langsung di Pacitan, Jawa Timur, Minggu sebagaimana disaksikan melalui live streaming di kanal Youtube Sekretariat Presiden.
Presiden mengatakan Bendungan Tukul akan memiliki manfaat sangat besar di antaranya pengendalian banjir, mengairi sawah, air irigasi dan penyediaan air baku.
"Insya Allah 300 liter per detik dan tentu saja ini untuk warganya Bupati Pacitan," ujar Presiden.
Kepala Negara mengatakan selain Bendungan Tukul, beberapa bendungan lain yang pengerjaannya juga sudah dimulai sejak enam tahun lalu, juga sudah diresmikan.
Pekan depan Presiden berencana meresmikan kembali beberapa bendungan yakni di NTT, Kalimantan Selatan dan Banten.
"Dengan mengucap Bismillahirohmanirohim Bendungan Tukul di Pacitan Jawa Timur saya resmikan hari ini," ujar Presiden.
Peresmian Bendungan Tukul ditandai dengan penekanan tombol sirine dan penandatanganan prasasti oleh Kepala Negara. Setelahnya, Presiden melakukan peninjauan Bendungan Tukul.
Bendungan Tukul ini dimulai pengerjaannya sejak enam tahun lalu dengan biaya Rp916 miliar.
"Alhamdulillah siang hari ini Bendungan Tukul yang telah dimulai pembangunannya enam tahun lalu dengan biaya Rp916 miliar, hari ini sudah selesai dan siap difungsikan," ujar Presiden dalam peresmian secara langsung di Pacitan, Jawa Timur, Minggu sebagaimana disaksikan melalui live streaming di kanal Youtube Sekretariat Presiden.
Presiden mengatakan Bendungan Tukul akan memiliki manfaat sangat besar di antaranya pengendalian banjir, mengairi sawah, air irigasi dan penyediaan air baku.
"Insya Allah 300 liter per detik dan tentu saja ini untuk warganya Bupati Pacitan," ujar Presiden.
Kepala Negara mengatakan selain Bendungan Tukul, beberapa bendungan lain yang pengerjaannya juga sudah dimulai sejak enam tahun lalu, juga sudah diresmikan.
Pekan depan Presiden berencana meresmikan kembali beberapa bendungan yakni di NTT, Kalimantan Selatan dan Banten.
"Dengan mengucap Bismillahirohmanirohim Bendungan Tukul di Pacitan Jawa Timur saya resmikan hari ini," ujar Presiden.
Peresmian Bendungan Tukul ditandai dengan penekanan tombol sirine dan penandatanganan prasasti oleh Kepala Negara. Setelahnya, Presiden melakukan peninjauan Bendungan Tukul.