Boyolali (ANTARA) - Balai Taman Nasional Gunung Merbabu (BTNGMb) untuk sementara menutup untuk umum jalur pendakian ke puncak Gunung Merbabu pada malam pergantian tahun 2020, karena dampak kebakaran hutan dan lahan yang terjadi beberapa bulan lalu.
"Jalur pendakian Merbabu untuk malam Tahun Baru 2020 masih ditutup untuk umum," kata Kepala Tata Usaha (TU) BNTGMb Johan Setyawan, di Boyolali, Sabtu.
Johan mengatakan peristiwa kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di kawasan Merbabu telah menghanguskan sekitar 650-an hektare lahan dari lahan seluas sekitar 5.800-an hektare.
Kebakaran lahan di kawasan zona tradisional yang berbatasan dengan kawasan desa, zona rehabilitasi, zona rimba, dan zona inti.
Baca juga: Pemasang pipa temukan mayat di lereng Merbabu
Kejadian tersebut, kata dia, berdampak kondisi jalur pendakian rusak. Bahkan, memasuki musim hujan saat ini menyebabkan tanah menjadi lembek sehingga jika diinjak akan menambah kerusakan jalur pendakian Gunung Merbabu.
Bahkan, peristiwa kebakaran zona inti atau di kawasan puncak Merbabu kondisinya yang paling parah. Jika dilihat dari citra satelit kelihatan berbentuk seperti topi bundar dengan warna hitam bekas terbakar.
"Karena, di kawasan itu sedang dilakukan rehabilitasi sehingga seluruh jalur pendakian ditutup hingga waktu yang belum ditentukan," katanya.
Menurut dia, ada lima jalur pendakian Gunung Merbabu yang ditutup di jalur Selo di Dukuh Genting, Desa Tarubatang, Kecamatan Selo, Boyolali, jalur Cunthel di Dukuh Cunthel, Kopeng, Kecamatan Getasan, jalur Thekelan di Dukuh Thekelan, Desa Batur, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang.
Selain itu, aktivitas pendakian juga ditutup di jalur Suwanting di Dukuh Suwanting, Desa Banyuroto, Kecamatan Sawangan, dan jalur Wekas, Dukuh Kedakan, Desa Kenalan, Kecamatan Pakis, Kabupaten Magelang.
Hal tersebut, kata dia, agar vegetasi tanaman rumput bisa tumbuh dengan baik, dan kawasan taman tidak rusak karena terinjak-injak jika ada aktivitas pendakian.
"Kami akan melakukan patroli jalur dengan para stakeholder di wilayah masing-masing, untuk memastikan tidak ada kegiatan pendakian ke Merbabu," katanya.
Baca juga: Kebakaran di lereng Merbabu padam
Berita Terkait
Tanggul Sungai Wulan masih proses ditinggikan dan diperkuat
Rabu, 24 April 2024 23:06 Wib
18.542 calon mahasiswa akan ikuti UTBK di Unsoed
Rabu, 24 April 2024 22:40 Wib
Pemkot Semarang gelar Nobar Timnas U-23 di Balai Kota mulai Kamis malam
Rabu, 24 April 2024 20:39 Wib
BPJS Ketenagakerjaan Semarang Majapahit lakukan employee volunteering
Rabu, 24 April 2024 20:27 Wib
Pemkot Semarang dukung KH Sholeh Darat jadi pahlawan nasional
Rabu, 24 April 2024 20:14 Wib
Polrestabes Semarang ungkap jaringan baru narkoba
Rabu, 24 April 2024 20:12 Wib
18 mahasiswa USM berlaga pada Lomba Onmipa 2024 tingkat wilayah
Rabu, 24 April 2024 18:58 Wib
Literafest 2024, Mbak Ita: Literasi kunci pembuka pintu pengetahuan
Rabu, 24 April 2024 18:47 Wib