"Berdasarkan riset kami, selain ada pertumbuhan noise cancellation, truly wireless juga bertumbuh besar, sekitar tiga kali bertumbuh. Melihat pertumbuhan ini kami meluncurkan dua perangkat tersebut," ujar Presiden Direktur Sony Indonesia, Kazuteru Makiyama, dalam temu media di Jakarta, Rabu.
Besarnya generasi muda Indonesia, yang menjadi target pengguna perangkat wireless headphone dan earphone, juga menjadi alasan Sony meluncurkan perangkatnya.
"Kelompok usia 15-34 tahun ada 32 persen, kelompok ini menyukai musik berkualitas tinggi," kata Makiyama.
Headphone WH-1000XM3 dengan teknologi noise cancellation pertama kali diluncurkan pada Oktober 2018. Perangkat ini merupakan penerus dari WH-1000XM2 yang diluncurkan tahun lalu.
Sementara itu, earphone WF-SP900 hadir dengan teknologi truly wireless yang ditujukan bagi mereka yang gemar berolahraga, terutama renang, karena dibekali sertifikasi anti-air dan debu IP65/68.
Headphone WH-1000XM3
Berbeda dari pendahulunya, headphone WH-1000XM3 telah dibekali prosesor QN1 yang terdiri dari tiga komponen yaitu digital noise cancelling, 32bit audio signal processing dan DAC Amplifier.
"Ini menawarkan suara berkualitas tinggi, ratio sinyal ke suara terbaik serta distorsi rendah untuk perangkat portabel," ujar Departement Head Marketing Video and Sound Sony Indonesia, Ali Ichsan, dalam kesempatan yang sama.
Selain itu, headphone WH-1000XM3 dilengkapi fitur adaptive sound control dengan tiga perubahan mode otomatis.
Pertama, mode saat tidak bergerak noise cancelling akan off, sementara sound ambient akan on, sehingga pengguna masih dapat mendengar pengumuman.
Mode selanjutnya adalah walking dan traveling di mana sound ambient berjalan normal dan noise cancelling off saat walking, sedangkan noise cancelling akan benar-benar on saat traveling.
"Ini dibaca dari sensor di perangkat, karena dikoneksikan melalui aplikasi untuk terhubung dengan headphone," kata Ali.
Aplikasi Sony Headphone Connect telah tersedia di App Store maupun Play Store.
Fitur selanjutnya, adalah quick attention yang memungkinkan pengguna untuk berkomunikasi tanpa harus melepas headphone.
"Cukup tekan sebelah kanan, musik akan mengecil dan suara lawan bicara akan terdengar sehingga bisa langsung komunikasi," ujar Ali.
Headphone Sony WH-1000XM3 juga dilengkapi fitur Asisten Google dan Siri yang dapat bekerja untuk menanyakan cuaca, misalnya. Perangkat tersebut juga dilengkapi touch panel yang berada di sisi sebelah kanan untuk mengontrol volume dan menerima panggilan suara.
Dari segi desain, WH-1000XM3 mendapat peningkatan lebih ramping dengan bobot 225 gram dari pendahulunya yang memiliki bobot 275 gram.
WH-1000XM3 diklaim mampu bertahan hingga 30 jam. Headphone yang hadir dalam dua pilihan warna hitam dan platinum silver dengan highlight berwarna emas tersebut dibandrol Rp5,999 juta.
Earphone WF-SP900
Sony WF-SP900 dibekali sertifikasi IP65 dan IP68, yang berarti bahwa perangkat tersebut anti-debu dan air.
"Bahkan air laut cukup aman dengan kedalaman 2 meter durasi 30 menit," kata Ali.
Ini merupakan peningkatan dari pendahulunya WF-SP700 yang hanya dibekali IPX4 untuk tahan pada cipratan air.
Selain itu, WF-SP900 juga diklaim memiliki daya tahan baterai lebih lama dari WF-SP700 yaitu 12 jam -- sebelumnya 9 jam.
WF-SP900 dibekali memori internal 4GB yang disebut dapat menampung hingga 920 lagu. "Bisa dipakai kapan saja tanpa koneksi ke perangkat," ujar Ali.
Seperti headphone WH-1000XM3, earphone WF-SP900 juga dibekali fitur quick attention untuk menerima panggilan suara dan dukungan asisten digital seperti Google Assistant dan Siri.
Earphone WF-SP900 ditawarkan dengan harga Rp3,999 juta.