Magelang (Antaranews Jateng) - Pemerintah Kota Magelang, Jawa Tengah memberikan bantuan air bersih kepada warga Grabag, Kabupaten Magelang yang sejak dua bulan terakhir menghadapi krisis air bersih akibat kemarau.
"Bantuan ini wujud kepedulian Pemkot Magelang terhadap masyarakat yang menghadapi kekeringan. Kami mendapat informasi ada sembilan desa di Kecamatan Grabag ini yang mengalami kekeringan," kata Wakil Wali Kota Magelang Windarti Agustina dalam keterangan tertulis di Magelang, Selasa, terkait dengan kegiatan itu di Dusun Wanteyan, Desa Lebak, Kecamatan Grabag.
Sebelum bantuan itu disalurkan kepada warga yang mengalami krisis air bersih, kata dia, petugas pemkot terlebih dahulu mengecek kondisi di lapangan.
Saat penyaluran bantuan, ia didampingi antara lain Penjabat Sekretaris Daerah Pemkot Magelang Sumartono dan Asisten 2 Sekda Joko Budiyono. Pemkot melalui PDAM Kota Magelang mengirimkan dua truk tangki air bersih ke daerah itu, sedangkan warga menyiapkan tempat penampungan air.
Windarti mengatakan pemberian bantuan itu sebagai langkah spontan untuk membantu masyarakat yang menghadapi kesulitan air bersih.
Kebetulan, ujar dia, PDAM Kota Magelang memiliki stok air yang cukupsehingga dapat didistribusikan kepada warga setempat.
"Kalau untuk Kota Magelang sendiri saat ini tidak sampai ada yang kekurangan air bersih," kata dia.
Pemkot juga akan memberikan bantuan air bersih kepada warga desa lainnya di Kecamatan Grabag.
Kepala Desa Lebak Anwari mengatakan warga Dusun Wanteyan dan Lebak Lor dengan total sekitar 1.300 jiwa menghadapi krisis air bersih.
Ia menyebut baru tahun ini desanya mengalami krisis air bersih, di mana sumur-sumur warga kehabisan air. Warga saat ini menggantungkan air dari sumber di Tuk Mas yang berjarak sekitar 1,5 kilometer dari dusun itu.
Mereka mengambil air bersih dari sumber tersebut dengan menggunakan jerigen dan tempat tampungan lainnya, diangkut dengan sepeda motor dan mobil bak terbuka.
Pemerintah desa setempat sedang membuat sumur bor sebagai sumber air bersih bagi masyarakat setempat. (hms)
Berita Terkait
Gerbang Harapan, cara Pemkot Semarang jaring orang tua asuh siswa tak mampu
Rabu, 17 April 2024 20:22 Wib
Peringati HUT Ke-444, Pj. Wali Kota Tegal ziarah ke Makam Ki Gede Sebayu
Rabu, 17 April 2024 20:04 Wib
Pj. Wali Kota Tegal beri sambutan Rapat Paripurna dengan bahasa Tegal
Rabu, 17 April 2024 16:42 Wib
Pemkot-Polres rekayasa lalu lintas saat tradisi Syawalan di Pekalongan
Rabu, 17 April 2024 11:13 Wib
Lima petugas Pemkot Semarang terima penghargaan
Selasa, 16 April 2024 22:00 Wib
Antisipasi balon liar,Pemkot Pekalongan siagakan tim gabungan
Selasa, 16 April 2024 21:56 Wib
ASN Pemkot Semarang bolos kerja, TPP dipotong 15 persen
Selasa, 16 April 2024 21:47 Wib
Pemkot Surakarta minimalisasi aduan parkir selama periode Lebaran
Selasa, 16 April 2024 16:01 Wib