Pekalongan, ANTARA JATENG - Pemerintah Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, menargetkan transaksi Pekan Raya Kajen mampu mencapai Rp12 miliar atau naik 100 persen dibanding sebelumnya Rp6 miliar.
Ketua Panitia Pekan Raya Kajen, Ali Reza di Pekalongan, Sabtu, mengatakan bahwa kegiatan PRK tersebut dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-395 Kabupaten Pekalongan.
"Pada kegiatan PRK yang akan dilaksanakan 30 Agustus 2017 itu diikuti oleh sekitar 64 stan organisasi pemerintah daerah (OPD), Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), serta perbankan dan koperasi," katanya.
Selain itu, kata dia, sekitar 300 stan pendukung yang berasal dari pedagang usaha mikro dan kecil menengah (UMKM) setempat dan daerah lain akan ikut memeriahkan PRK.
Ia mengatakan pemkab telah melakukan promo seperti melalui media, baliho, dan brosur yang ditempelkan di sejumlah lokasi strategis sebagai upaya menarik minat pengunjung.
Adapun tema yang akan diusung pada kegiatan PRK 2017 itu, kata dia, adalah "Promosi Produk Unggulan dan Pelayanan Prima pada Masyarakat".
"Kami berharap pada kegiatan PRK itu, beberapa produk unggulan lokal, seperti kentang, singkong pisang, durian kopi, batik, bambu batok, enceng gondok, dan holtikultura bisa diminati pengunjung," katanya.
Ia menambahkan kegiatan "Pekan Raya Kajen 2017" juga sebagai ajang promosi memperkenalkan produk lokal agar diminati pengunjung.