"Pasti (memanggil Menhub dan Menkominfo), setelah reses. Tetapi bisa saja pimpinan DPR, akan mengundang (lebih cepat), untuk melakukan komunikasi dengan pihak pemerintah," ujar Ketua DPR RI, Ade Komaruddin, di Gedung Parlemen di Jakarta, Selasa.
Mengomentari aksi demonstrasi pengemudi taksi konvensional Selasa ini yang menolak kehadiran transportasi berbasis aplikasi, Ade berharap tak ada unsur anarkis di dalamnya.
"Kita tidak setuju kalau demo dilakukan anarkis, karena merusak properti orang lain, fasilitas publik. Saya silahkan pada pimpinan dewan barangkali dewan bisa membantu menyampaikan pada pemerintah," kata dia.
Sebelumnya, para pengemudi taksi konvesional melakukan demonstrasi menolak kehadiran taksi berbasis aplikasi, di sejumlah titik Ibu Kota, salah satunya di depan Gedung DPR/MPR.
"Meminta perlakuan yang adil antara taksi meter dan non meter. Taksi meter jangan di zolimi. Kami minta pemerintah melindungi taksi meter. Bubarkan Uber dan GrabCar," kata mereka saat melakukan orasi.
Berita Terkait
Anggota DPR ingatkan perusahaan bayar THR sesuai imbauan pemerintah
Rabu, 3 April 2024 14:48 Wib
Mendagri sampaikan 240 ASN langgar netralitas pada Pemilu 2024
Senin, 25 Maret 2024 15:33 Wib
Anggota DPR RI ajak masyarakat lupakan perbedaan saat pemilu
Sabtu, 23 Maret 2024 19:57 Wib
Komisi X DPR RI jadikan Solo sebagai model penggunaan bahasa daerah
Kamis, 21 Maret 2024 17:03 Wib
Anggota DPR RI usulkan pembentukan kementerian khusus terkait makan siang gratis
Rabu, 6 Maret 2024 15:04 Wib
Bawaslu limpahkan perkara calon anggota DPR ke Polres Batang
Minggu, 3 Maret 2024 12:47 Wib
Sejumlah caleg DPR RI petahana Dapil Jateng VIII berpotensi ke Senayan
Rabu, 21 Februari 2024 16:56 Wib
Dirut PT KPI tegaskan kesiapan Kilang Cilacap produksi HVO dan SAF
Jumat, 9 Februari 2024 14:31 Wib