"Pasti (memanggil Menhub dan Menkominfo), setelah reses. Tetapi bisa saja pimpinan DPR, akan mengundang (lebih cepat), untuk melakukan komunikasi dengan pihak pemerintah," ujar Ketua DPR RI, Ade Komaruddin, di Gedung Parlemen di Jakarta, Selasa.
Mengomentari aksi demonstrasi pengemudi taksi konvensional Selasa ini yang menolak kehadiran transportasi berbasis aplikasi, Ade berharap tak ada unsur anarkis di dalamnya.
"Kita tidak setuju kalau demo dilakukan anarkis, karena merusak properti orang lain, fasilitas publik. Saya silahkan pada pimpinan dewan barangkali dewan bisa membantu menyampaikan pada pemerintah," kata dia.
Sebelumnya, para pengemudi taksi konvesional melakukan demonstrasi menolak kehadiran taksi berbasis aplikasi, di sejumlah titik Ibu Kota, salah satunya di depan Gedung DPR/MPR.
"Meminta perlakuan yang adil antara taksi meter dan non meter. Taksi meter jangan di zolimi. Kami minta pemerintah melindungi taksi meter. Bubarkan Uber dan GrabCar," kata mereka saat melakukan orasi.
Berita Terkait

Anggota DPR Muhammad Hatta harapkan produk UMKM miliki SNI
Selasa, 17 Desember 2024 19:24 Wib

Komisi II DPR RI: Penataan pegawai non-ASN selesai akhir 2024
Kamis, 12 Desember 2024 7:31 Wib

Waka Komisi II DPR: Gubernur kembali dipilih DPRD ada plus minusnya
Kamis, 5 Desember 2024 8:23 Wib

Anggota DPR usulkan sertifikasi juru dakwah
Rabu, 4 Desember 2024 20:45 Wib

Legislator sebut Generasi Z lebih individual dalam preferensi memilih
Rabu, 4 Desember 2024 20:22 Wib

DPR ajak mahasiswa berpartisipasi aktif di pesta demokrasi
Rabu, 4 Desember 2024 20:18 Wib

Dua warga Pekalongan polisikan oknum anggota DPR atas pelanggaran ITE
Rabu, 4 Desember 2024 15:30 Wib

Anggota DPR RI berikan dukungan moral kepada korban kebakaran Pasar Gandrungmangu Cilacap
Rabu, 27 November 2024 14:06 Wib